PALU, MERCUSUAR – Dalam rangka menyambut iven internasional Tour de Central Celebes (TdCC) 14-17 Oktober 2018, pihak panitia dalam hal ini Pemerintah Provinsi Sulteng dan Komisi IV DPRD Sulteng gencar melakukan sosialisasi. Kali ini lakukan melalui acara Talk Show dan dialog interaktif secara live di Studio Pro 1 FM, 90,80 MHz, RRI Palu, Senin (30/7/2018).
Dalam acara live itu, bertindak sebagai narasumber, Sekertaris Daerah Provinsi (Sekdaprov), Mohammad Hidayat Lamakarate, Ketua Pengarah Lomba Balap Sepeda Internasional TdCC II 2018 yang juga Ketua Komisi IV DPRD Sulteng, Zalzulmida Aladin Djanggola, Race Director TdCC II 2018, Hasan, Dewan Pengawas RRI, Mistam dengan Presenter Roy Job Runtukahu RRI Palu.
Acara live secara nasional ini mendapat apresiasi dan tanggapan positif dari para pendengar, terbukti dengan banyaknya penelpon, baik yang berasal dari Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala maupun dari Kota Palu sendiri, sehingga durasi waktu talk show selama 75 menit dimanafaatkan secara efektif.
Hidayat menyampaikan, baik Pemprovg Sulteng, Pemerintah Kabupaten Banggai, Tojo Unauna, Poso, Parigi Moutong, Donggala, Sigi serta Kota Palu sendiri telah menyatakan kesiapannya untuk menggelar event berskala international tersebut. Hal itu ia kemukakan ketika menjawab pertanyaan penelpon yang berasal dari Kabupaten Donggala.
Selain itu, TdCC ini tutur Sekdaprov Hidayat, memberikan ihwal informasi potensi pariwisata dan budaya yang ada di Sulteng.
“Diharapkan mampu memperbaiki, meningkatkan, dan memelihara sarana infrastruktur jalan sehingga mendukung perkembangan kunjungan wisatawan dan investasi di Sulteng,” katanya.
Iven TdCC ke II mengalami peningkatan dan mendapat respon positif baik dari jumlah peserta yang berasal dari berbagai penjuru negara. Hingga kini peserta telah tercatat 20 tim yang berasal dari 16 negara menyatakan kesiapannya untuk mengikuti event tersebut, antara lain Jepang, Vietnam, Spanyol, Australia, dan Rusia.
Race Director TdCC II, Hasan menegmukakan, para pembalap nantinya akan melintasi Jalan Trans Sulawesi sepanjang 740 kilometer dibagi dalam lima etape
“Pertama dimulai dari Luwuk, ibu Kota Kabupaten Banggai pada 14 Oktober 2018, etape pertama ini akan menempuh jarak sejauh 132, 5 kilometer dengan titik berhenti di Bunta,” tuturnya.
Selanjutnya etape kedua, star dari pusat wisata Pantai Pasir Putih Ampana, Touna sampai di Kabupaten Poso dengan jarak tempuh 162, 6 kilometer, etape ketiga, star di objek wisata air terjun Saluopa Poso dan finish di kantor Bupati Kabupaten Parigi Moutong dengan jarak tempuh 204,1 kilometer.
Etape keempat, star di Kantor Bupati Parigi Moutong dan finish di Tugu Topeaju, Bora Kabupaten Sigi dengan jarak tempuh 111, 7 kilometer, dan pada etape akhir akan dilakukan dari Watatu, Kabupaten Donggala, perbatasan Sulawesi Barat dan finish di Kantor Gubernur di Kota Palu dengan jarak tempuh 127,7 kilometer.
Sementara itu, Ketua Pengarah Lomba Balap, Zalzulmida menekankan penyelenggaraan TdCC tahun ini harus lebih baik dibanding TdCC pertama 2017 silam. Event International sebagai upaya pengembangan sektor pariwisata, tujuannya mempromosikan potensi pariwisata dan kebudayaan, serta investasi yang ada di Sulteng, termasuk kuliner dan souvenir khas Sulteng. BOB
