SILAE, MERCUSUAR – Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Tadulako (Untad) sukses menyelenggarakan Pelatihan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 selama dua hari, pada 28–29 Oktober 2025, di D’Kalora. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 300 mahasiswa yang memiliki minat untuk mengembangkan ide usaha inovatif dan berdaya saing.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Ir. Sagaf Djalalemba, MP, saat membuka kegiatan menegaskan, kewirausahaan bukan sekadar menjual produk, tetapi juga menciptakan solusi bagi masyarakat. Ia mendorong mahasiswa untuk menumbuhkan karakter wirausaha yang tangguh, kreatif, dan adaptif di era digital, serta menjadikan kampus sebagai ruang lahirnya ide-ide bisnis baru.
Usai pembukaan, para peserta mengikuti berbagai sesi pelatihan yang disusun secara terstruktur. Mereka menerima materi dasar mengenai pengelolaan keuangan usaha dan penyusunan RAB dari akademisi dan praktisi, mendengarkan pengalaman dari mahasiswa penerima pendanaan P2MW tahun sebelumnya yang kini telah berwirausaha secara mandiri, serta mengikuti sesi mendalam tentang penyusunan proposal, inovasi produk, dan analisis pasar.
Selain materi teoritis, peserta juga berkesempatan mempraktikkan penulisan proposal dan melakukan mini pitching ide usaha mereka di hadapan narasumber dan dosen pendamping pada sesi penutupan.
Kepala UPA Pengembangan Karir dan Kewirausahaan Untad, Dr. Vitayanti Fattah, SE, M.Si menjelaskan, pelatihan ini bertujuan menumbuhkan semangat kolaborasi dan menghasilkan proposal bisnis yang kompetitif. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi Untad dalam memperkuat peran sebagai Entrepreneurial University di Sulawesi Tengah. */JEF






