PALU, MERCUSUAR – Pelaksana Tugas (Plt.) Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palu, Rahmad Mustafa, S.STP. secara resmi membuka Konferensi Cabang ke-3 Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Cabang Palu Santa Maria, Sabtu (04/10/2025), di Aula Gereja Santa Maria Palu.
Pembukaan konferensi ditandai secara simbolis dengan pemukulan gong oleh Plt. Asisten, yang didampingi jajaran pengurus WKRI serta sejumlah tamu undangan. Dalam sambutannya, Rahmad Mustafa membacakan pesan tertulis dari Wali Kota Palu yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Pemerintah Kota Palu, kata dia, memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas kontribusi WKRI dalam mendukung pembangunan sosial dan pemberdayaan perempuan di daerah ini.
“Konferensi cabang ini bukan hanya menjadi ruang evaluasi perjalanan organisasi, tetapi juga forum penting dalam merumuskan strategi ke depan untuk memperkuat visi dan misi WKRI,” ujar Rahmad Mustafa.
Menurutnya, WKRI memiliki peran strategis dalam membangun kualitas keluarga, masyarakat, bahkan bangsa, khususnya melalui nilai-nilai pengabdian, persaudaraan, serta semangat pelayanan yang telah menjadi ciri khas organisasi tersebut.
“Nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh WKRI sejalan dengan upaya Pemerintah Kota Palu dalam mewujudkan kota yang inklusif, berkeadilan, dan sejahtera,” lanjutnya.
Ia juga menyoroti kontribusi WKRI dalam mempererat kebersamaan antarumat beragama di Kota Palu, yang dinilai sejalan dengan semangat menjadikan Palu sebagai “rumah besar” yang damai, rukun, dan penuh kasih bagi semua warganya.
Lebih jauh, Plt. Asisten berharap konferensi ini dapat melahirkan gagasan-gagasan segar, program-program inovatif, serta strategi yang tepat sasaran, agar WKRI semakin berdaya dalam menjalankan misinya di tengah masyarakat.
“Kami juga mendorong agar WKRI terus bersinergi dengan pemerintah, organisasi masyarakat, serta seluruh elemen bangsa dalam membangun masa depan yang lebih baik,” tutupnya.
Konferensi Cabang ke-3 WKRI Santa Maria Palu ini turut dihadiri oleh para pengurus WKRI, tokoh masyarakat, dan sejumlah undangan lainnya. Acara pembukaan berlangsung penuh kehangatan, mencerminkan semangat persatuan dan komitmen bersama dalam membangun Kota Palu yang lebih baik. UTM
