PALU, MERCUSUAR- Kompetisi Sepakbola usia dini Liga Topskor (LTS) Seri Sulawesi Tengah kembali
bergulir. Pembukaan kejuaraan yang hanya mempertandingkan kategori usia 13 tahun dan 15 tahun ini
berlangsung semarak dengan menghadirkan marching band SMKN 7 Palu, dan diwarnai dengan devile
para peserta melintasi panggung utama di lapangan Galara Palu, Minggu (5/11/2023).
Pada kesempatan itu, penanggung jawab kompetisi, Mahfud Masuara berharap kejuaraan sepakbola
khusus usia dini tetap berlanjut . “Karena tidak mungkin kita menghasilkan atlet yang instan, semua
harus melalui proses. Pelatih juga tidak bisa berbuat apa-apa kalau tidak ada turnamen maupun
kompetisi,” ujar Masuara saat menyampaikan sambutannya dihadapan Kadispora Kota Palu, anggota
DPRD Kota Palu Farden Saino, dan para undangan pemerhati Sepak bola.
Sementara itu, Farden Saino yang memiliki kepedulian terhadap pembinaan Sepak bola usia dini
mengakui LTS seri Sulteng dicetus pertama di tahun 2018 dengan semangat untuk mencetak atlet yang
berkualitas melalui kompetisi sepakbola usia dini. Menurutnya, tak ada pesepakbola lahir secara instan
termasuk pemain timnas asal Palu Witan Sulaeman yang sejatinya lahir berawal dari sekolah Sepak
bola.
“Liga Top Skor berjalan setiap tahun agak tertatih-tatih, karena memang pembiayaan yang cukup berat,
itu sudah konsekuensi dari kompetisi sepakbola. Tapi, Tuhan selalu punya jalan, beberapa bulan
kemarin, kami menjawab semua permintaan orang-orang di dunia sepakbola dengan kurang lebih
membiayai Liga Topskor ini. Mudah-mudahan apa yang sudah kita buat bisa bermanfaat untuk adik-adik
pelatih, maupun tokoh sepakbola di daerah ini,” ujar politisi Partai Golkar ini.
Pada kesempatan itu juga Kadispora Kota Palu Muhammad Akhir Armansyah menyebut Liga Topskor
yang telah berlangsung beberapa edisi di Kota Palu harus didorong karena telah mendapat hasil
maksimal di tingkat nasional. Apalagi dukungan dari Farden Saino terhadap Sepak bola bak gayung
bersambut karena pemerintah Kota Palu mencoba mendorong beberapa cabang olahraga yang
berpotensi untuk dipetakan, salah satunya cabor Sepak bola.
Sebagai laga pembuka, SSB Binatam U15 yang diarsiteki Coach Ken menang tipis 1-0 atas SSB Elang
Muda Sigi. Hasil lainnya, Kaili Putra U13 kalah 1-2 dari SSB Kramat Jaya U13, Baiya Sintuvuta U15 juga
kalah 0-1 dari Bima Sakti. Hamasa U13 takluk 0-1 dari Bima Sakti U13, Aditama Bahari U15 menang 1-0
atas Kaili Putra U15, lalu Galara Utama tumbang 0-1 dari Darma Putra dan pekan pertama kompetisi ini
ditutup oleh laga Darma Putra U15 yang mengungguli Sinar Baiya U15, 1-0. CLG
Diikuti 15 Tim, Pemerintah Dorong Liga TopSkor Sulteng Terus Berlanjut
