PALU, MERCUSUAR – Galara Utama tampaknya punya keinginan besar untuk meraih hasil maksimal dalam kompetisi Liga 3 Asprov yang akan digulir akhir Juli 2018.
Banyaknya uji coba yang dilakukan menjadi salah satu indikasi ke arah tersebut, diantaranya menghadapi kumpulan pemain Palu berkualitas yang tergabung dalam tim Palu Selection.
Pada laga yang digelar di lapangan Galara Utama, Jumat (20/7/2018) petang, Galara Utama mampu menahan imbang Randy Saputra dkk dengan angka 2-2. Palu Selection yang diperkuat antara lain Trijaya, Syam Lamarauna, Lucky Odank, Hidayat Udin, Imam Baihaqi unggul pertama di menit ke- 37 lewat gol yang dicetak Ari Kiswanto.
Setelah turun minum Galara menyamakan skor di menit ke- 45 yang dibuat Firmansyah. Bahkan Galara balik memimpin 2-1 saat aksi ngotot Fandi Pulu gagal dihentikan lini pertahanan Palu Selection. Akan tetapi lima menit menjelang usai Muhammad Fahmi ‘Balo’menyamakan skor menjadi 2-2,
Usai laga, pelatih kepala Galara Utama, Nobon KS menyebut karakter bermain anak asuhnya sudah kelihatan pada laga tersebut. Berkaca dari pola waktu melawan Matra kali ini, saya tidak mau ambil resiko lagi. Saya sudah paham betul dengan kekuatan tim saya. Kemaren saya ingin mencoba hal baru yang ternyata anak-anak tidak fasih dalam menjalankannya.Kali ini saya terapkan pola yang memang telah menjadi karakter bermain dari tim ini dan hasilnya bisa kita lihat anak-anak bermain lebih rileks. Namun terlepas dari hasil imbang ini, saya melihat masih ada pekerjaan rumah yang harus dimaksimalkan sebelum kick off,” terang Nobon.
Sementara itu asisten pelatih Fadhli Lawido menilai pergerakan pemain depan belum maksimal dan mudah terbaca pada laga tersebut. Namun dia justru menilain progres lini pertahanan semakin baik. “Kami bersyukur dapat pelajaran dari 3 pertandingan terakhir. Dalam bertahan organisasinya sudah cukup bagus tinggal konsentrasi saja yang harus betul-betul seratus persen,” katanya. CLG