PALU, MERCUSUAR – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Donggala yang sedianya digelar akhir Juni 2021 akhirnya ditunda pelaksanaanya dari bulan Juni ke bulan September 2021. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Donggala, Damin Said saat dikonfirmasi Mercusuar, Selasa (2/6/2021).
“Digeser waktunya (Popda) dari bulan Juni ke bulan September atas instruksi dari pak bupati dan pak sekertaris daerah. Hal ini dilakukan karena ada tinjauan tim technical delegate yang menyimpulkan kalau sarana kita belum siap dan ini membutuhkan dana yang cukup besar untuk melakukan perbaikan venue. Jadi, kami sudah komunikasikan dengan sekda bahwa dana untuk perbaikan venue diambil dari perubahan anggaran,” ujarnya.
Hal yang kedua, lanjut Damin Said adalah soal pendemi Covid-19. Karena secara umum di wilayah provinsi Sulawesi Tengah saat ini berada di zona oranye. “Tamu kita ini kan nantinya datang dari semua sudut Sulawesi Tengah, dari kabupaten /kota. Kita mana tahu kalau dalam perjalanan terpapar lalu masuk ke pondokan yang dalam hal ini rumah warga, maka akan muncul klaster baru. Nah, yang bertanggung jawab ini bukan Dispora saja, tapi secara umum pemerintah daerah. Apalagi yang masuk dalam gugus satgas Covid ini adalah forkompinda. Atas dasar itulah yang pada akhirnya pak bupati dan pak sekda telah sepakat memutuskan menunda pelaksanaan Popda,” tandasnya.
Damin Said menambahkan bahwa bulan September akan diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional yang dinilai menjadi momen yang tepat untuk melaksanakan Popda Donggala.
“Kenapa kita pilih September, karena di tanggal 9 September diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional (Haornas) dan ini waktu yang tepat untuk melaksanakan multieven olahraga Popda,” tutupnya. CLG