PALU, MERCUSUAR-Kabupaten Morowali ditetapkan sebagai tuan rumah pekan olahraga provinsi Sulawesi Tengah tahun 2026 secara resmi lewat bidding di Rakerprov KONI Sulawesi Tengah, Rabu (1/5/2024).
Ketua TPP Porprov, Muhammad Warsita menjelaskan, awalnya, dua daerah, Donggala dan Morowali, mengajukan diri sebagai tuan rumah. Namun, hanya Morowali yang memenuhi kelengkapan berkas dan dukungan yang memadai.
“Untuk Donggala tidak memenuhi kelengkapan berkas, sehingga kabupaten Donggala dinyatakan gugur,” kata Warsita.
Sebelum ditetapkan, KONI Morowali mempresentasikan kesiapan mereka termasuk fasilitas penunjang Porprov. Pemaparan dilakukan langsung Ketua KONI Morowali, yang juga sekertaris Daerah, Yusman Mahbub.
Menurut Yusman , Morowali pernah menggelar dua kali Popda dan Porkab. Karena itu, ia yakin Morowali teruji menggelar event olahraga.
Bahkan kata dia, pemda Morowali saat ini sudah merencanakan pembangunan Sport Center dengan total anggaran mencapai Rp 60 Milyar.
Di tempat yang sama, Ketua KONI Morowali Yusman Mahbub menyampaikan kebanggaanya atas terpilihnya Morowali jadi tuan rumah Porprov X Sulawesu Tengah dua tahun akan datang.
“Saya sebagai ketua umum merasa bersyukur alhamdulillah Morowali ditetapkan sebagai tuan rumah Porprov 2026. Ini sebuah kebanggan saya, KONI dan masyarakat Morowali. Tentu banyak hal yang harus kami siapkan, yang tentunya pembangunan sarana olahraga bertaraf nasional. Insha Allah mulai tahin 2024 sampai 2026 kami sudah membangun sarana- sarana olahraga dan pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Morowali bersiap dan bertanggung jawab,” ujar Yusman kepada sejumlah wartawan.
“Di APBD Morowali Tahun 2024 ini, diluar kegiatan perencanaan, pembangunan fisik ini kita sudah menyiapkan anggara 25 miliar diluar anggaran penyiapan lokasi. Untuk sport center yang kita rencanakan pembangunannya tahun 2025, bisa ada 12 lapangan cabang olahraga dan kita rencanakan 2025 selesai,” ujar Yusman. CLG