Mahasiswa FKM Untad, Ikuti Program Kampus Lacak COVID-19

FKM-6d8cffed

PALU, MERCUSUAR – Kegiatan Relawan COVID-19 Nasional Program Kampus Lacak COVID-19 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes), turut diikuti oleh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Tadulako (Untad).

Annisa Raudhatul Jannah dan Rahmania dari Program Studi Kesehatan Masyarakat FKM Untad, telah menunaikan tugasnya dalam program tersebut. Program Kampus Lacak Covid-19 diluncurkan pemerintah, untuk membantu fasilitas pelayanan kesehatan, dalam upaya penanggulangan COVID-19, melalui kerjasama antara kampus dan puskesmas di sekitarnya.

Kepada Mercusuar, Annisa Raudhatul Jannah berharap, mahasiswa dapat diikutsertakan dalam program penanganan COVID-19, khususnya mahasiswa FKM.

“Harapan saya, semoga ke depannya akan ada program-program lain yang mengikutsertakan mahasiswa dalam penanganan COVID-19, khususnya mahasiswa kesehatan masyarakat. Sehingga, kami memiliki wadah untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat selama kuliah dan semoga pandemi COVID-19 ini segera berakhir,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Dekan Bidang Akademik FKM Untad, Dr. Muh. Ryman Napirah, S.KM., M.Kes  mengatakan, kegiatan Relawan Covid-19 Nasional Program Kampus Lacak COVID-19 merupakan wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat.

“Apresiasi kami berikan kepada kedua mahasiswa kami, yang telah menjalankan tugasnya dalam program Kampus Lacak COVID-19, yang syarat dengan kemanusiaan ini. Diharapkan agar mereka dapat menerima ilmu dan pengalaman berharga dari kegiatan relawan skala nasional, yang telah mereka lalui tersebut. Hal ini juga merupakan wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat, serta tentu sejalan dengan visi FKM Untad, yang berwawasan bencana. Semoga aktivitas tersebut dapat diintegrasikan dengan proses akademik yang dilalui mahasiswa,” kata Dr. Ryman.

Sekaitan hal itu, Dekan FKM Untad, Prof. Dr. Nurdin Rahman, M.Si., M.Kes meminta, unit Pokja Bencana FKM Untad, untuk membantu mengevaluasi jenis dan durasi kegiatan Program Kampus Lacak COVID-19.

“Saya mohon kepada unit Pokja Bencana FKM Untad, untuk membantu mengevaluasi jenis dan durasi kegiatannya bersama Wakil Dekan Bidang Akademik dan Koordinator Program Studi. Semoga dapat direkognisi atau disetarakan sebagai KKN setelah dilaporkan ke pihak universitas. Selanjutnya ke depan semoga semakin bertambah mahasiswa kita yang mengikuti kegiatan serupa atau yang relevan lainnya,” tandasnya.TIN

Pos terkait