PALU, MERCUSUAR – Viralnya video yang berdurasi 0,25 detik tentang pengajakan ketua umum KNPI pusat, Haris Pratama untuk melakukan aksi perlawanan terhadap Airlangga Hartarto mendapat tanggapan dari berbagai pihak, salah satunya Ketua Anggota Muda Partai Golkar (AMPG) sekaligus wakil ketua Partai Golkar Provinsi Sulteng, Farden Saino.
Farden, sapaan akrabnya ini mengecam keras pernyataan Harris Pratama dalam acara KNPI di Jogja beberapa waktu lalu uang mengatakan bahwa Airlangga Hartarto pemecah belah pemuda. Anggota DPRD Kota Palu ini menganggap bahwa apa yang disampaikan oleh Haris Pratama dalam kapasitasnya sebagai Ketua KNPI pusat sangat mencederai serta melakukan pembunuhan karakter terhadap Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
“Nggak benar Haris ini, tudingan-tudingan liar seperti ini yg tidak benar dan bisa merusak tatanan yang ada,” ujarnya.
Selaku ketua AMPG Golkar Sulteng, Farden tidak akan terpengaruh dengan pernyataan liar dari Harris tersebut. AMPG Golkar Sulteng juga meminta kader AMPG yang tergabung dalam KNPI untuk mundur sebagai upaya perlawanan terhadap Harris yang sudah mengeluarkan perkataan yang tidak pantas selaku ketua KNPI Pusat.
“Kami AMPG di Sulteng tidak akan terpengaruh dengan pernyataan Harris ini. Kami juga menginstruksikan agar anak muda dari partai Golkar yang tergabung di KNPI versi Harris Pratama untuk mundur,” kecamnya.
Farden menjelaskan, AMPG Sulteng sangat solid menjaga kewibawaan simbol simbol partai Golkar. Untuk itu, selaku ketua AMPG Golkar dan Wakil Ketua Golkar Sulteng dirinya meminta seluruh kader Golkar di kabupaten/kota di Sulteng untuk bersatu menjaga marwah dan nama baik ketum Airlangga Hartarto.
“Saya harapkan semua kader AMPG kabupaten/kota se Sulteng untuk bersatu menjaga marwah partai Golkar. Jangan biarkan suara-suara sumbang seperti yang dilakukan Harris Pertama karna inilah sesunguhnya yang akan memecah belah bangsa,” jelasnya.RES
