Kasus Pembakaran Aset Poso Energy, SMPP Minta Pemerintah Turun Tangan

SMPP-6ada9ae6

POSO, MERCUSUAR – Solidaritas Masyarakat Peduli Poso (SMPP) akan menggelar aksi menyampaikan aspirasi kepada pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Poso sehubungan permasalahan yang terjadi antara warga dan perusahaan PT. Poso Energy. Aksi itu dilakukan, untuk mencegah ganguan keamanan di wilayah Kabupaten Poso.

Kepada media ini, penanggung jawab aksi Ustad Sugianto Kaimudin mengatakan, kegiatan menyampaikan, aspirasi disampaikan agar pemerintah daerah bisa mengambil langkah kongkrit.

“Intinya kita menyampaikan aspirasi agar pemerintah daerah dapat mengambil langkah kongkrit dalam permasalahan yang terjadi antara masyarakat dan Poso Energy,” ucapnya, Sabtu (4/12/21).

Menurut Sugianto, pihaknya ingin Poso aman dan tidak ada rasa ketakutan yang menghantui masyarakat baik yang ada di Poso maupun yang hendak datang ke Poso.

“Pemerintah berkewajiban mendata para nelayan sungai maupun danau Poso agar tidak tumpang tindih,” tegasnya.

Sugianto menyampaikan, kejadian pembakaran dan pengrusakan asset Poso Energy mestinya tidak boleh terjadi karena ini sudah melampaui batas kewajaran.

Ia juga mengaskan, aparat harus bertindak tegas demi keamanan semua orang. Dan jika tidak bisa diselesaikan dengan baik bisa menimbulkan huru hara yang berkepanjangan. Efeknya juga akan dirasakan oleh masyarakat.

“Kami berharap aparat bisa segera mengambil langkah tegas dan memperhadapkan pelaku dan aktor di balakang aksi aksi yang terjadi selama ini. Mengingat PLTA merupakan salah satu objek vital nasional,” harap Sugianto.

Aksi penyampaian aspirasi dan pembacaan tuntutan oleh Solidaritas Masyarakat Peduli Poso akan dilaksanakan Senin (06/12/21) dengan target aksi gedung DPRD Poso, Kantor Bupati Poso dan Polres Poso yang direncanakan diikuti puluhan masa aksi. ULY

Pos terkait