Stok Beras Bulog Poso Menipis

POSO, MERCUSUAR – Pemimpin Cabang (Pinca) Perum Bulog Kabupaten Poso, Ivan Faisal mengakui jika kenaikan harga beras tidak hanya di wilayah Poso, namun juga terjadi di seluruh daerah di Indonesia.

Ia juga mengungkapkan, stok di gudang Bulog Poso saat ini mulai menipis, sehingga pihaknya tidak akan jor-joran melepas stok beras yang ada di gudangnya.

“Kami sudah mengecek di penggilingan beras yang ada di Poso, memang di penggilingan juga harga naik,” terang Ivan, di kantornya, Selasa (14/3/2023).

Menurutnya, cadangan beras di gudang Bulog Poso saat ini tersisa 10 ton, sehingga pihaknya masih menunggu ketambahan stok beras dari pusat.

“Kami maunya ketambahan stok sebanyak 1.000 ton untuk memperkuat cadangan beras yang ada saat ini di Bulog Poso,” tukasnya.

Untuk menjaga kestabilan harga bahan pangan, lanjut dia, Bulog Poso juga akan melaksanakan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

“Yakni dengan melakukan operasi pasar yang bekerja sama dengan Pemkab Poso, menjelang bulan Ramadan hingga hari raya Idulfitri mendatang,” ungkapnya.

Diketahui, harga penjualan beras di Bulog Poso masih berkisar Rp.9.450 perkilogram, sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang berlaku. ULY

Pos terkait