20 Foto Dipamerkan Pada HUT Sigi

PENILAIAN lomba fotografer pariwisata Sigi oleh tim juri di obyek wisata air panas Desa Bora, Kecamatan Sigi Biromaru, Sabtu (23/6/2018). FOTO: SANAJI/MS

SIGI, MERCUSUAR – Setelah dilakukan penilaian terhadap 237 foto yang dikirim melalui email, saat ini tinggal 20 foto. Ke 20 foto tersebut akan mengikuti pameran pada puncak HUT Sigi ke 10 di Lapangan Sepakbola Desa Berdikari, Kecamatan Palolo.

Demikian dikatakan Panitia Lomba Fotografer Mohamad Reza di lokasi objek wisata air panas, Sabtu (23/6/2018).

Ke 20 foto yang akan dipamerkan itu, katanya, termasuk enam pemenang yakni juara I, II dan III, serta tiga juara favorit.

Lomba fotografi Sigi Hijau Pariwisata atas kerjasama antara Dinas Pariwisata Kabupaten Sigi, Asosiasi Profesi Fotografi Indonesia (APFI) Sulteng, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Cabang Palu, Bagian Humas Pemkab Sigi dan Palu Foto Net.

Lanjut Reza, berdasarkan ‘form’ pendaftaran, peserta yang mendaftar bervariasi dari Kabupaten Sigi, Donggala, Parigi Moutong, Poso, Luwuk, Kabupaten Banggai Laut, Kota Palu, Mamuju Utara Sulbar, Makassar dan Jakarta.

Kepala Dinas Pariwisata Sigi Diah Agustiningsih mengatakan lomba foto bertujuan menyiapkan lebih banyak konten untuk promosi pariwisata Kabupaten Sigi.

“Kita ingin semua kekayaan budaya dan alam kita di eksplor melalui karya-karya kreatif dari fotografer, serta ajang bagi adik-adik yang mungkin sementara mengasah juga kemampuannya dibidang fotografi,” ujarnya.

Dijelaskan Diah, diangkatnya tema Sigi Hijau karena merupakan salah satu program prioritas Pemkab Sigi. Olehnya, untuk obyek foto tidak boleh dari luar wilayah Sigi, karena yang mau diangkat dan promosikan adalah Sigi.

Setiap foto yang dikirim harus sesuai dengan tema, yakni Sigi Hijau.

Dia berharap tim juri benar-benar profesional memilih yang terbaik, artinya bukan berarti yang lain itu tidak baik, tapi terbaik diantara yang baik.

Dikatakannya, semua konten yang sudah dikumpulkan akan menjadi milik Pemkab Sigi, karena akan digunakan untuk  promosi melalui media sosial, akun resmi, facebook dan instagram. Selain itu, juga digunakan untuk promosi pariwisata melalui media di bandara.

Kegiatan itu, lanjut Diah, akan dijadikan sebagai ajang tahunan, karena setiap saat promosi pariwisata Pemkab Sigi butuh lebih banyak konten. Sebab banyak sekali yang bisa diangkat, karena selama ini belum digali dan diketahui orang. AJI

 

Pos terkait