Masyarakat Lolu Gelar Halal Bihalal

HALAL BIHALAL – Bupati Sigi Moh Irwan Lapatta berjabat salam dengan masyarakat Lolu saat pelaksanaan halal bihalal di halaman masjid Marwah Al-Mukarramah Dusun V Desa Lolu Kecamatan Sigi Biromaru, Minggu (1/7/2018) malam. FOTO: MISBAH/MS

SIGI, MERCUSUAR – Masyarakat Desa Lolu, Kecamatan Sigi Biromaru menggelar halal bihalal yang dipusatkan di halaman Masjid Marwah Al-Mukarramah Dusun V, Minggu (1/7/2018) malam.

Kegiatan itu dilaksanakan oleh masyarakat dengan dorongan dari Pemerintah Desa (Pemdes) Lolu.

Ketua Panitia Asron mengatakan kegiatan itu digelar sebagai upaya mempertemukan serta mengumpulkan masyarakat Lolu dengan tujuan bersilaturahim.

“Makna halal bihalal sendiri yakni saling bersilaturahim serta saling memaafkan kesalahan satu sama lain. Sehingga melalui kegiatan ini kami harapkan masyarakat bisa saling berjumpa dan menyambung kembali tali silaturahim,” jelasnya.

Ia pun bersyukur karena kegiatan itu lengkap dengan hadirnya berbagai pejabat daerah, seperti Bupati Sigi Moh Irwan Lapatta, Ketua DPRD Kabupaten Sigi Moh Rizal Intjenae, anggota DPRD Sigi Luhur Larengi, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sigi Yahya Landua hingga Camat Sigi Biromaru Ruslan. “Kami sangat berterima kasih atas kehadiran bapak-bapak sekalian. Tentu ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kami, mengingat unsure pimpinan di daerah ini lengkap menghadiri acara kami ini,” ujarnya.

Sementara Bupati dalam sambutannya mengapresiasi masyarakat Lolu yang melaksanakan halal bihalal yang berlangsung semarak.

Ia berharap jalinan silaturahim antar masyarakat dapat terus terjaga dengan baik.

“Kegiatan seperti ini juga berkorelasi dengan salah satu program inovatif kami, yaitu Sigi Religi. Olehnya, saya bersyukur atas pelaksanaan kegiatan ini dan tentu kami dari pemerintah sangat mendukung kegiatan seperti ini terus dilaksanakan berkesinambungan,” kata Bupati.

Ia juga berharap masyarakat Lolu bisa terus mendukung program pemerintah serta berpartisipasi dalam pembangunan daerah tersebu. “Minimal pelihara keamanan dan stabilitas desa ini. Jangan terprovokasi dengan isu-isu negatif yang dapat memecah belah persatuan. Dengan menjaga keamanan, masyarakat sudah secara tidak langsung membantu kami membangun daerah ini,” tutupnya. BAH

 

Pos terkait