SIGI, MERCUSUAR – Wakil Bupati (Wabup) Sigi Paulina menutup kegiatan seminar akhir Rencana Pembangunan Industri Kabupaten (RPIK) Kabupaten Sigi tahun 2018-2038 di Hotel The Sya, Selasa (4 /9/2018).
Wabup melalui rilis yang dikirimkan Bagian Humas Pemkab Sigi mengatakan dokumen rencana pembangunan industri Kabupaten Sigi tahun 2018-2038 sangat penting dalam perencanaan industri daerah 20 tahun.
Sebab sesuai amanat Pasal 10 Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 bahwa setiap Bupati wajib menyusun rencana pembangunan industri Kabupaten.
“Dengan harapan sektor industri yang mampu mendorong peningkatan nilai tambah hasil pertanian dalam arti luas di Kabupaten Sigi,” ujar Wabup.
Salah satu syarat untuk mencapai kesejahteraan masyarakat, lanjutnya, yaitu bergesernya perekonomian dari sektor tradisional atau pertanian ke sektor modern atau industry. Hal itu sejalan dengan program pemerintah saat ini, yaitu program prioritas rencana pembangunan kawasan perdesaan Magaya dan Sigi Hijau.
Wabup berharap pelaksanaan seminar akhir RPIK Kabupaten Sigi tahun 2018-2038 itu dapat memberikan arah yang jelas terhadap penyempurnaan dokumenter RPIK Kabupaten Sigi. “Dokumen yang dihasilkan memiliki dampak yang positif bagi para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dan sektor perdagangan,” tutupnya. AJI/*
