Bulog-Pemkab Sigi, Resmikan Bantuan Perbaikan Saluran Air Bersih

Penandatanganan prasasti peresmian bantuan perbaikan saluran air bersih, program TJSL Perum Bulog, di Desa Bora Kecamatan Sigi Kota, Rabu (12/6/2024). FOTO: IMAM EL ABRAR/MS

SIGI, MERCUSUAR – Perum Bulog bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, meresmikan bantuan perbaikan saluran air bersih di Desa Bora Kecamatan Sigi Kota, Kabupaten Sigi.

Hal itu ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Direktur Human Capital (HC) Perum Bulog, Purnomo Sinar Hadi bersama Bupati Sigi, Moh. Irwan. Turut hadir, Pemimpin Wilayah (Pimwil) Perum Bulog Sulteng, Heriswan, di kompleks wisata air panas Desa Bora, Rabu (12/6/2024).

Purnomo menjelaskan, bantuan perbaikan saluran air bersih tersebut merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan, yang diperuntukkan kepada warga Sigi, khususnya Desa Bora.

Salah satu saluran air bersih untuk warga Desa Bora mengalami kerusakan akibat bencana alam gempa bumi pada 28 September 2018 lalu. Hal itu mengakibatkan sejumlah warga kesulitan untuk mengakses air bersih, karena hanya mengandalkan sarana air bersih dari PDAM setempat.

“Bulog tidak hanya beroperasional pada penyediaan beras. Tapi sebagai BUMN memiliki tanggung jawab sosial untuk menunjukkan komitmen kami terhadap lingkungan. Kami mendapatkan laporan adanya saluran yang terdampak bencana, kami komitmen membuktikan hadir untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Purnomo.

Ia mengungkapkan, Bulog menyediakan anggaran sekira Rp100 juta untuk perbaikan saluran air sepanjang 1.000 meter tersebut.

“Insyaallah, bermanfaat bagi warga desa untuk menikmati sarana air bersih, yang beberapa waktu terkendala,” tandas Purnomo.

Bupati Sigi, Mohammad Irwan menyampaikan terima kasih kepada Perum Bulog terkait bantuan tersebut. Ia menyebutkan bantuan tersebut merupakan salah satu kebutuhan yang penting, karena turut berkaitan dengan berbagai isu-isu nasional, seperti penanggulangan stunting dan kemiskinan ekstrem.

“Sebagai Pemerintah Daerah, kami berterima kasih banyak kepada Perum Bulog, baik pusat maupun wilayah Sulteng, karena air bersih ini sangat penting,” kata Irwan.

Ia juga mendorong kerja sama bersama Perum Bulog ke depan dapat terus diperkuat dan digenjot, untuk masuk pada ruang-ruang program pengentasan kemiskinan dan stunting.

“Saya tidak melihat nilainya, tetapi ada sebuah kepedulian. Ngapain kalau nilai besar tapi begitu susah. Ini (bantuan Bulog) dengan tulus ikhlas, bahwa negara hadir melalui Bulog, warga kami mendapatkan manfaatnya. Sangat pas dengan program kami berkaitan dengan percepatan irigasi, air bersih dan infrastruktur lainnya,” tutur Irwan.

Sementara itu, Kepala Desa Bora, Kusmayadi turut menyampaikan terima kasih kepada Perum Bulog, yang telah membantu sehingga ketersediaan air bersih di desa tersebut dapat semakin terpenuhi.

“Awalnya kami tidak percaya Bulog bisa mengintervensi, karena saya kira Bulog hanya bergerak di beras. Alhamdulillah, bisa juga. Sejak rusak akibat gempa, sumber air tidak berfungsi, kami cuma gunakan sumber dari PDAM. Alhamdulillah, sekarang sudah ada 2 pipa, dari Pemda dan desa. Mudah-mudahan Bulog tidak bosan membantu kami,” tandas Kusmayadi. IEA

Pos terkait