Dinas DP3A KB Parmout, Gelar Pelatihan Perencanaan dan Responsif Gender

PARMOUT-c24fd3d6

PARMOUT, MERCUSUAR – Wakil Bupati Parigi Moutong (Parmout), Badrun Nggai, Selasa (19/10/2021), membuka secara resmi Pelatihan Kepemimpinan Perempuan dalam Kelembagaan Desa, Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender untuk Aparat Desa serta Pelatihan Kewirausahaan Pelaku Usaha Kecil Menengah di Kabupaten Parmout, bertempat di salah satu hotel di Parigi.

Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga DP3A Provinsi Sulteng, Irmawati Sahi’i mengatakan, tujuan diadakannya kegiatan tersebut, adalah untuk memberikan pengetahuan keterampilan dan pengetahuan kepemimpinan bagi perempuan, bagaimana menyusun strategi dalam perencanaan dalam memperkuat wawasan perempuan untuk bisa mengembangkan potensi dirinya melalui pengembangan ekonomi produktif.

Sementara itu, Wakil Bupati Parmout, Badrun Nggai, dalam sambutannya mengatakan, serta berterima kasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sulteng, yang telah berkerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Parmout, yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Menurut wabup, perempuan saat ini memiliki potensi yang luar biasa, apalagi punya keberanian dan mampu untuk berkreasi, untuk itu perempuan harus mengasah dari berbagai bidang. 

“Pelatihan yang diselenggarakan ini juga sangatlah penting, karena memiliki manfaat yang cukup besar, karena tugas dan fungsinya tidak hanya sebagai ibu rumah tangga, namun juga dapat aktif dalam berorganisasi,” jelasnya.

Wabup juga tak luput mengimbau kepada peserta pelatihan, agar tolong pembinaan keluarga itu yang lebih utama, terkhusus anak-anaknya, karena kenakalan remaja saat ini sangat memprihatinkan, apalagi sekarang banyak yang kecelakaan. Itulah mengapa peran ibu-ibu ini sangatlah penting bagi anak.

Pihaknya berharap, melalui pelatihan ini, mampu mencetak perempuan-perempuan yang siap berkontribusi dalam pembangunan di pedesaan, menjadi pribadi yang mau berkembang, berinovasi dengan berpikir positif, dan tentunya semakin menambah semangat dalam berkarya, serta menjalankan tanggung jawabnya, baik dalam rumah tangga, maupun dalam kegiatan masyarakat. 

Oleh karena itu, pemerintah desa perlu berperan, serta mengupayakan agar kesetaraan gender dapat dilaksanakan dengan kebijakan, program dan kegiatan dapat ditingkatkan lebih peduli terhadap kemajuan kaum perempuan di desanya masing-masing.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, selaku perwakilan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sulteng, yang disampaikan oleh Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga, Irmawati Sahi’i  dan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sulteng, yang telah berkerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Parmout, Yusnaeni. TIA

 

Pos terkait