Empat Warga Balaesang ODP

FOTO COVID-19 BALAESANG DONGGALA

 DONGGALA, MERCUSUAR – Empat orang warga Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala, berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), terkait Corona Virus Disiases 2019 (COVID-19) atau Virus Corona.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Puskesmas Tambu, Asmir yang dihubungi per telepon saat dikonfirmasi terkait kabar yang merebak di masyarakat bahwa terdapat warga Kecamatan Balaesang terindikasi COVID-19, Minggu (22/3/2020).

Menurutnya, di wilayah itu terdapat empat orang yang masuk kategori ODP COVID-19.

Namun ia tidak menjelaskan identitas keempatnya, tapi menyebutkan bahwa semua berjenis kelamin perempuan berusia diatas 30 tahun.

Lanjut Asmir, dua orang baru pulang dari Malaysia dan satu orang dari Hongkong. Sementara satu orang dari perjalanan di Jakarta dan Surabaya.

Untuk yang dari Hongkong, katanya, berangkat ke Indonesia tanggal 2 Maret, tiba di Palu 4 Maret dan ke Balaesang 6 Maret, sehingga masa inkubasi sudah lebih dari 14 hari.

“Sampai sore ini, kita masih melakukan koordinasi. Kita masih melihat gejalanya apa. Nanti dikabarkan lagi perkembangan selanjutnya,” tutup Asmir.

RSUD KABELOTA BANTAH

Sebelumnya seorang pasien asal Kecamatan Banawa Tengah yang dirawat di RS Kabelota Donggala sempat dibuat heboh oleh warga Donggala yang diisukan positif COVID-19.

Namun hal itu dibantah Direktur RS. Kebelota, Dokter  Syahrial yang menyatakan bahwa belum ada pasien yang positif COVID-19. Si pasien telah dirawat dengan phenomenia dan akan dipulangkan karena sudah dalam kondisi stabil, namun tetap membatasi diri (self isolation).

“Masih statusnya Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tapi sepertinya negatif, karena pasien memiliki riwayat asma bronchial,” ujarnya saat dihubungi pada Kamis (19/3/2020).

SE BUPATI

Diketahui, Bupati Donggala telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor: 443.1/0322/DINKES tanggal 16 Maret 2020 tentang Kesiapsigaaan Dalam Upaya Pencegahan Penularan dan Penyebaran COVID-19.

SE tersebut berisi, antara lain agar semua pihak tetap menjaga ketenangan, ketertiban dan tidak panik, tetapi tetap waspada terhadap ancaman COVID-19. HID   

Pos terkait