Gubernur Tegaskan Komitmen,  Dukung Guru Tua Jadi Pahlawan Nasional

PAHLAWAN-59621dda
Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura (tengah) saat menghadiri Haul Guru Tua, Sabtu (14/5/2022). FOTO: HUMAS PEMPROV

PALU, MERCUSUAR – Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura kembali menegaskan komitmennya mendukung terwujudnya pemberian gelar pahlawan nasional kepada Sayyid Idrus bin Salim Aljufri (SIS Aljufri) atau Guru Tua.

Hal itu disampaikan kembali oleh Gubernur, pada kegiatan puncak Haul Guru Tua, di kawasan religi SIS Aljufri Palu, Sabtu (14/5/2022).

Menurut gubernur, jasa-jasa yang ditorehkan Guru Tua sangat besar untuk kemajuan bangsa Indonesia, khususnya melalui pendirian Lembaga pendidikan Alkhairaat pada tahun 1930.

Lembaga tersebut bahkan telah berkembang luas bukan hanya di Palu sebagai pusatnya, tapi ke seantero Indonesia dengan berdirinya cabang-cabang madrasah dan perguruan tinggi Alkhairaat. Dengan demikian, kontribusi Guru Tua tidak diragukan lagi sebagai sosok pencerah dan guru bangsa.

“Karena itu pada pertemuan yang mulia ini, dengan tegas saya sampaikan sebagai Gubernur mendukung penuh untuk mengusulkan beliau sebagai pahlawan nasional dari Sulawesi Tengah,” tegas Gubernur.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga menyampaikan bahwa Sulteng adalah daerah kaya yang kini menjadi magnet baru investasi. 

Semnetara itu, dengan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur, menurutnya, membawa keuntungan geostrategis bagi Sulteng yang berhadapan langsung dengan IKN di Pulau Kalimantan.

Karena itu, Gubernur mendorong generasi muda, para abnaul khairaat supaya bersinergi dalam membangun dan menyongsong Sulteng sebagai daerah penyangga IKN baru.

“Sumber daya manusia kita harus siap, supaya kita dapat menjadi pemimpin peradaban baru Indonesia,” tegasnya lagi. */IEA

Pos terkait