SIGI, MERCUSUAR – Pascapenyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, Masyarakat di Kabupaten Sigi diharapkan dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan, serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Demikian dikatakan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sigi, Tony W Ponulele, Senin (4/3/2024).
“Dalam Pemilu tentunya ada beda pilhan. Namun, perbedaan hendaknya tidak menimbulkan tindakan yang merusak makna demokrasi, akibat isu-isu tidak bertanggung jawab, fitnah, gesekan dan adu domba bernuansa politik maupun bersinggungan dengan Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) yang dapat memecah belah, memicu permusuhan, pertikaian dan perbuatan anarkis,” terangnya.
Tony mengajak seluruh komponen masyarakat, untuk menyatukan tekad dan pola pikir bersama, bahwa keberhasilan pembangunan daerah hanya dapat diwujudkan, melalui suatu kehidupan masyarakat yang kondusif.
“Atau suasana kehidupan kebersamaan dan keakraban yang ikhlas, di antara sesama warga masyarakat,” imbuhnya.
Ia berharap, pasca-Pemilu, masyarakat serta para pendukung maupun relawan kontestan Pemilu 2024 baik Pilpres, DPR maupun DPD, dapat menahan diri. Jika terdapat permasalahan, agar dapat diselesaikan secara hukum atau secara kekeluargaan, bukan dengan tindakan main hakim sendiri. AJI