SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sigi menjual sebanyak 12.780 paket sembako selama kegiatan pasar murah di masa pandemi Covid-19 di 16 kecamatan.
Paket sembako yang dijual seharga Rp43 ribu itu, terdiri dari gula pasir dua kilogram (kg), minyak goreng satu liter, tepung terigu satu kg dan satu kaleng susu kental manis.
Demikian dikatakan Kepala Disperindag Sigi, Adri DM Singi, kepada wartawan Mercusuar via handphone, Minggu (29/11/2020).
Dijelaskan, program operasi pasar melalui kegiatan pasar murah di masa pandemi Covid-19 merupakan wujud nyata pemkab untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat pandemi Covid-19.
“Kegiatan operasi pasar melalui pasar murah bersubsidi bersumber dari dana APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Sigi yang dialokasikan untuk penanganan Covid-19,” jelasnya.
Lanjut Adri, kegiatan pasar murah bertujuan untuk menstabilkan harga bahan pokok, serta meningkatkan daya beli masyarakat di masa pandemi Covid-19.
Pasar murah digelar dua tahap, tahap I bulan Juli sedangkan tahap II bulan November 2020. “Semoga kegiatan pasar murah ini dapat meringankan beban masyarakat Sigi dalam memenuhi kebutuhan pokok di masa pandemi Covid-19,” tutup Kadis. AJI
