Positif Covid-19 yang Meninggal Nihil

covid

PALU, MERCUSUAR – Dua hari terakhir yakni Sabtu dan Minggu (27-28/3/2021), tidak ada positif Covid-19 yang meninggal dunia di Sulteng, jumlahnya tetap 294 orang.

Rincian ke 294 orang yang meninggal tersebut, yakni Kota Palu sebanyak 86 orang; Kabupaten Poso 44 orang; Banggai 42 orang; Tolitoli 27 orang; Morowali 23 orang; Sigi 14 orang; Parigi Moutong (Parmout) 14 orang; serta Kabupaten Donggala dan Morowali Utara (Morut) masing-masing 12 orang. Kemudian, Kabupaten Tojo Unauna (Touna) delapan orang; Banggai Kepulauan (Bangkep) tujuh orang; Buol tiga orang; serta Kabupaten Banggai Laut (Balut) dua orang.

SEMBUH 57 PASIEN, KASUS BARU 18

Sementara itu, positif Covid-19 yang sembuh bertambah 57 pasien, sehingga totalnya saat ini menjadi 9.960 pasien. Pasien yang dinyatakan sembuh itu berasal dari Kota Palu sebanyak 40 pasien; Kabupaten Tpina 11 pasien; serta Kabupaten Banggai enam pasien.

Demikian positif COvid-19 yang baru, juga mengalami penambahan 18 kasus, sehingga totalnya 11.110 kasus. Ke 18 kasus baru itu tersebar di tiga daerah, meliputi Kota Palu sebanyak 13 kasus; Kabupaten Banggai empat kasus dan Kabupaten Morut bartambah satu kasus baru.

856 PERAWATAN

Jumlah 11.110 kasus dan 9.960 sembuh serta 294 meninggal dunia, maka pasien Covid-19 yang menjalani perawatan sebanyak 856 pasien. Ke 856 pasien tersebut tersebar di 12 kabupaten dan kota, kecuali Kabupaten Balut.

Demikian data yang dirilis di laman resmi Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng per Minggu 28 Maret 2021 pukul 15.00 Wita.

Rincian ke 856 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan, yakni Kota Palu sebanyak 186 pasien, dirawat di RSUD Madani lima pasien, Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura empat pasien, RSUD Undata 12 pasien, RS Darurat Provinsi Sulteng dan RS Budi Agung masing-masing dua pasien, RS Samaritam Palu delapan pasien, RS Woodward 16 pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri. 

Kabupaten Banggai 30 pasien, semua pasien karantina mandiri. Kabupaten Donggala 162 pasien, menjalani perawatan di RSUD Pratama Tambu dan RSUD Kabelota masing-masing dua pasien, RSUD Undata lima pasien, RSUD Madani satu pasien, serta pasien lainnya karatina mandiri. Kabupaten Tolitoli 54 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokopido satu pasien dan 53 pasien karantina mandiri.

Kabupaten Touna 95 pasien, menjalani perawatan di RSUD Luwuk satu pasien, sedangkan 94 pasien karantina mandiri. Kabupaten Bangkep enam pasien, menjalani perawatan di RSUD Luwuk dua pasien dan karantina mandiri empat pasien. Kabupaten Buol 58 pasien, semuanya karantina mandiri.

Kemudian, Kabupaten Morut 39 pasien, menjalani perawatan di RS Bhayangkara Palu dua pasien, RSUD Undata dan RSUD Kolonodale masing-masing satu pasien, serta 35 pasien lainnya karantina mandiri. Kabupaten Morowali 32 pasien, semuanya karantina mandiri.

Sementara Kabupaten Sigi 14 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata dua pasien, RSUD Madani dan RSUD Torabelo masing-masing satu pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri.

Kabupaten Parmout 142 pasien, menjalani perawatan di RSUD Anuntaloko enam pasien, RSUD Undata satu pasien dan 135 pasien karantina mandiri. Kabupaten Poso 38 pasien, dirawat di RSUD Poso enam pasien dan pasien lainnya karantina mandiri.

“Proses laboratorium 93 sampel,” tertulis di keterangan. AGK

Pos terkait