SIGI, MERCUSUAR – Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae mengimbau kepada para penceramah yang terlibat dalam program Safari Ramadan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, agar menyampaikan pesan-pesan sejuk dan menjaga kedamaian dalam ceramahnya.
Hal itu disampaikan Rizal, saat melepas tim safari Ramadan Pemkab Sigi, di aula Kantor Bupati Sigi, Rabu (5/3/2025).
Tim safari Ramadan juga diminta agar dapat menyampaikan program Pemkab Sigi terkait Sigi Religi, serta dapat menyesuaikan jumlah salat tarawih yang dilakukan oleh masyarakat setempat.
“Pesan sejuk sangat penting, mengingat masyarakat Sigi banyak keberagaman dan kemajemukan yang harus dipelihara dan dijaga,” kata Rizal.
Ia juga mengajak masyarakat agar menjadikan Ramadan sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, serta mempererat persaudaraan antarsesama, serta fokus dalam beribadah.
“Kita jadikan momentum Ramadan ini, sebagai ikatan untuk terus mempertebal keimanan dan mempererat tali silaturahim, agar kita tidak terpecah belah dan selalu bersatu padu, dalam bingkai Islam dan Bhineka Tunggal Ika,” tutur Rizal.
Ia mengajak penceramah agar dapat memberikan pencerahan kepada umat Islam, serta seluruh masyarakat Sigi, untuk terus menanamkan sikap syukur dan tawadu, semangat dan optimisme untuk menempuh kehidupan yang lebih baik, dengan menumbuhkan prasangka baik kepada orang lain maupun kepada pemerintah.
“Sebagai umat beragama, kita harus saling menghormati, menghargai perbedaan, saling bekerja sama dan gotong royong dalam membangun Kabupaten Sigi, serta menciptakan masyarakat yang rukun dan damai,” ujarnya.
Kabag Kesra Setdakab Sigi, Dwi Putra mengatakan tahun ini Pemkab Sigi menurunkan sebanyak 25 orang orang, dengan sasaran 25 masjid yang ada di 14 kecamatan.
Hadir dalam kesempatan itu, Sekkab Sigi, Wabup Sigi, para Asisten, Staf Ahli, Ketua MUI Sigi, Kepala Kantor Kemenag Sigi, para Kepala Perangkat Daerah, para Camat, para Kabag, penceramah dan Forkopimda Kabupaten Sigi. AJI
