KOLONODALE, MERCUSUAR – Wakil Bupati Morowali Utara (Morut), H. Djira K, membuka rapat koordinasi terpadu antara pemerintah desa dan pemerintah kabupaten se-Kecamatan Lembo dan Lembo Raya, di Beteleme, Rabu (13/10/2021).
Dikutip dari MCDD, rapat koordinasi ini juga sebagai sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro dan sinkronisasi kebijakan Pemerintah Kabupaten Morut dengan kewenangan desa, rencana kerja pemerintah (RKP) desa berdasarkan visi dan misi bupati dan wakil bupati.
Menurut panitia pelaksana, salah satu tujuan kegiatan ini, yaitu untuk pemantapan potensi unggulan desa, dalam mendukung pemulihan ekonomi dan pengembangan SDM yang unggul dan berdaya saing.
Dalam sambutannya, wabup mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik antara kepala desa dan dinas terkait, demi kelancaran pembangunan desa.
Menurutnya, sebagai penyelenggara pemerintahan, kepala desa diharapkan memiliki tujuan yang sama dalam mewujudkan visi morowali utara yang sehat, cerdas dan sejahtera (SCS).
Wabup menekankan, tercapainya Morut yang sehat, cerdas dan sejahtera adalah urusan bersama penyelenggara pemerintahan.
Hadir mendampingi Wabup Morut, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kabag Ekonomi, Kabag Pembangunan, Camat Lembo, Camat Lembo Raya, pemerintah desa se-Kecamatan Lembo dan Lembo Raya, serta kepala OPD terkait.
Dalam acara ini juga, secara simbolis Wabup Morut menyerahkan dokumen daftar masyarakat yang berhak menerima gas subsidi kepada Camat Lembo, Camat Lembo Raya dan perwakilan desa, serta kartu kendali gas LPG 3kg. */VAN
