BUNGKU, MERCUSUAR – Jajaran Polres Morowali dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali, menggelar gebyar vaksinasi untuk warga lanjut usia (lansia), Kamis (13/1/2022). Warga lanjut usia di seputaran Kecamatan Bungku Tengah, mendatangi Kantor Desa Bente untuk melakukan vaksinasi, baik dosis I, dosis II, dan booster.
Sebelum divaksin, para peserta wajib mengikuti skrining yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Bahomohoni dan Puskesmas Bungku Tengah. Setelah mengisi data, kemudian dilakukan tensi darah, pemeriksaan gula darah, dan wawancara jika ada penyakit bawaan.
Menariknya, usai divaksin, peserta diberikan kupon undian berhadiah yang nantinya akan diundi setelah vaksinasi selesai dilaksanakan. Untuk hadiah utama, Polres Morowali menyiapkan satu unit sepeda motor dan berbagai hadiah hiburan lainnya yang juga disediakan oleh pihak Pemerintah Kabupaten Morowali.
Kapolres Morowali, AKBP Ardi Rahananto mengatakan, gebyar vaksinasi lansia tersebut dilaksanakan untuk mempercepat jumlah lansia yang divaksin, karena secara umum, Kementerian Kesehatan menentukan jumlah vaksinasi untuk lansia di Kabupaten Morowali harus mencapai 7.000 dosis.
Pihak Polres Morowali juga telah melakukan langkah-langkah akselerasi serta bersinergi dengan beberapa pihak lainnya, agar target vaksinasi tersebut bisa tercapai dalam waktu dekat.
Dikatakannya, peserta vaksinasi bukan hanya yang datang dengan sendiri, akan tetapi ada juga yang dijemput untuk melakukan vaksinasi, dan terlebih dahulu diskrining, jika memenuhi syarat barulah dilakukan vaksin kepada yang bersangkutan.
Ardi Rahananto juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, untuk tidak lengah dan tetap menjaga protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, serta menghindari kerumunan.
Hingga saat ini, data yang diperoleh untuk vaksin dosis pertama di Kabupaten Morowali telah mencapai 103 persen, namun untuk vaksinasi lansia baru mencapai 27 persen lebih, sehingga target untuk mencapai 70 persen lebih digenjot dengan berbagai strategi yang dilakukan oleh Kepolisian, bekerjasama dengan TNI, pemerintah daerah, Dinas Kesehatan, pemerintah desa dan stakeholder lainnya.
Salah seorang warga Desa Bente yang divaksin, Hamadin Utoyo mengatakan, dirinya secara sukarela mengikuti vaksinasi untuk mendapatkan imunitas tubuh, serta dalam rangka mendukung program pemerintah.
“Meskipun saya dalam keadaan sehat dan tidak ada penyakit bawaan, saya tetap mengikuti vaksinasi untuk menambah imunitas tubuh, serta mensukseskan program pemerintah,” tandasnya. BBG