Hendrik Liyanto Kecewakan Ribuan Warga

LAUTAN manusia ikut memeriahkan Central Celebes Marathon (CCM) di Jalan Sam Ratulangi, depan kantor Gubernur Sulawesi Tengah. Warga mulai berdatangan sejak pukul 04.00 dinihari.

Masih suasana gelap, beberapa kelompok ibu-ibu datang ke kantor gubernur. Mereka datang menanyakan di mana tempat pengambilan kupon undian berhadiah.

Beberapa ibu lainnya, kemudian juga datang menanyakan hal yang sama. Kebetulan, pertanyaan yang sama itu disampaikan ke Kepala Biro Humas, Haris Kariming.

“Oh, pengambilan kupon di panggung utama yang ada di jalan sana, Bu. Pengambilan kupon mulai pukul 06.30,” jawab Haris sembari menunjuk ke arah panggung utama di depan kantor DPRD Sulteng.

Pertanyaan yang sama, juga dilontarkan kebanyakan warga lainnya. Malahan, mereka mulai merasa kecewa karena tidak ada pembagian kupon berhadiah seperti yang dijanjikan.

“Saya sudah datang subuh. Tidak dapat kupon. Padahal dijanjikan ada tempat pengambilan kupon berhadiah,” kata Ayu, gadis berdarah Bali.

Menurutnya, di acara pembukaan Sulteng Expo juga sudah diumumkan, bakal ada pembagian kupon berhadiah mobil dan sepeda motor. Tetapi kenyataannya, pengumuman itu hoax.

“Memang ada, tetapi hanya sebagian orang yang dapat. Saya yang datang subuh, kok tidak dapat, kenapa cepat habis,” kata Ayu dengan nada kecewa.

Di depan panggung utama, disesaki manusia. Warga siap bergoyang maumere. Tetapi sebelumnya, Ny Zalzulmida menyapa warga yang berdiri berdesak-desakan.

“Kita bergembira saat ini. Lalu, ada juga kuliner untuk 10.000 pengunjung dapat dinikmati secara gratis,” kata Ketua Tim Penggerak PKK Sulteng itu.

Namun, ribuan warga justru menjawabnya dengan berteriak, “Tidak ada, Bu. Sudah habis, Bu,” teriak warga.

Ya, saat panitia jumpa pers, Hendrik Liyanto secara pribadi memang menjelaskan, bakal ada pembagian kupon berhadiah mobil dan sepeda motor. Kemudian, secara pribadi, juga ia menyediakan kuliner untuk 10.000 penonton secara gratis.

Jadi, hadiah mobil dan sepeda motor serta kuliner gratis itu, bukanlah panitia CCM yang menyediakannya. Tetapi partisipasi Hendrik Liyanto sebagai seorang pengusaha yang ikut peduli dengan kegiatan memeriahkan HUT ke-54 Sulawesi Tengah.

Memang, di pinggir jalan sudah disiapkan tempat kuliner yang dijanjikan. Malahan, sudah dibagi per stand dengan nama kulinernya.

Namun hingga acara selesai, hanya sekitar empat stand yang terisi. Kebanyakan stand kosong, sehingga penonton menjadikan tempat duduk.

Itulah sebabnya, kebanyakan penonton bilang, janji kuliner gratis untuk 10.000 penonton hanyalah janji hoax. Tetapi sekali lagi, itu bukan janji dari panitia CCM.

Tetapi sebuah sumber menjelaskan, kuliner gratis itu ada. Hanya saja agak terlambat masuk ke lokasi karena macetnya arus lalu lintas di sekitar tempat acara.

Kemudian, ketika tiba di lokasi, belum disajikan, warga sudah mulai berebutan dan cepat habis. Namun warga mengatakan, memang ada tetapi hanya empat stand yang terisi.

Sumber tadi menjelaskan, kuliner yang disediakan dihargai Rp 7.500 per orang. Berarti, kalau untuk 10.000 orang, nilainya sampai Rp 75 juta.

Sayangnya, kuliner itu tidak tampak dan terasa wah untuk melayani ribuan orang. Yang tampak hanyalah pajangan hadiah mobil dan sepeda motor.MAN

Pos terkait