SIGI, MERCUSUAR – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Sulteng, Sry Nirwanti Bahasoan, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sigi, di Kantor Desa Bobo, Kecamatan Dolo Barat, Rabu (16/4/2025).
Pada kunjungan tersebut, Sry Nirwanti bersama rombongan turut melakukan sosialisasi terkait pentingnya administrasi kependudukan. Rombongan disambut langsung oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Sigi, Siti Halwiyah didampingi Wakil Ketua TP-PKK Sigi, Roro Istanti.
Sry Nirwanti mengatakan administrasi kependudukan ibarat fondasi sebuah rumah. Jika fondasinya tidak kuat, maka bangunan rumah tidak akan berdiri tegak.
“Demikian pula dengan pembangunan daerah. Tanpa data kependudukan yang akurat dan tertib, maka arah pembangunan bisa melenceng,” tegasnya.
Nirwanti juga menegaskan pentingnya data kependudukan sebagai dasar dalam penyusunan kebijakan, penyaluran bantuan sosial, hingga pembangunan infrastruktur yang tepat sasaran.
“Kegiatan ini dilandasi oleh semangat Undang-undang nomor 24 tahun 2013 dan Peraturan Pemerintah nomor 40 tahun 2019, yang menegaskan pentingnya tertib administrasi kependudukan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan,” jelasnya.
Nirwanti berharap Desa Bobo dapat menjadi percontohan tata kelola layanan administrasi kependudukan yang profesional, akuntabel, efektif dan transparan. Olehnya, ia mengajak masyarakat Desa Bobo untuk memanfaatkan pelayanan administrasi sebaik mungkin.
“Dengan memiliki dokumen kependudukan yang sah dan lengkap, seperti Kartu Keluarga dan KTP, kita tidak hanya memenuhi kewajiban administratif, tetapi juga membuka akses terhadap layanan dasar seperti bantuan sosial, kesehatan, dan pendidikan,” pungkas Nirwanti.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Kabupaten Sigi, Siti Halwiyah, menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan Ketua TP-PKK Provinsi Sulteng ke Kabupaten Sigi, khususnya ke Desa Bobo.
“Kami sangat bersyukur atas kehadiran beliau. Ke depan, kami mohon bimbingan dan pembinaan dari Ibu Ketua, agar kami dapat menjalankan seluruh program yang telah ada dengan lebih baik,” kata Siti Halwiyah.
Ia berharap sinergi antara TP-PKK provinsi dan kabupaten dapat terus ditingkatkan demi kemajuan masyarakat di Kabupaten Sigi. Selain itu, kegiatan tersebut tidak hanya menjadi seremoni belaka, melainkan titik balik menjadikan Desa Bobo sebagai desa yang tertib administrasi kependudukan.
“Mari kita jalin sinergi dan kolaborasi antara pemerintah, PKK, dan masyarakat, demi terwujudnya layanan administrasi kependudukan yang cepat, mudah, tuntas, dan berpihak pada masyarakat,” pungkas Halwiyah. AJI
