PALU, MERCUSUAR – Sejak terbentuknya pengurus baru periode 2021-2026 sekira 7 bulan lalu, hingga kini Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Palu terus melakukan pembenahan, baik organisasi maupun sarana dan prasarana. Ketua PWRI Kota Palu, Masrin Karama, Selasa (11/1/2022) menjelaskan, dalam melakukan pembenahan organisasi, tentunya diperlukan keterlibatan semua pihak yang terkait, khususnya insan-insan purna bakti itu sendiri, maupun Pemerintah Kota Palu.
Menurut mantan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Donggala itu, dalam melakukan pembenahan organisasi, pihak Pemerintah Kota Palu sangat merespon dan mendukung. Bentuk dukungan itu ujar Masrin, di mana Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, menyiapkan satu ruangan sebagai tempat secretariat, dalam melakukan aktivitas pengurus PWRI Kota Palu, setiap Rabu dan Sabtu.
Tidak hanya itu saja. Menurut Masrin Karama, pada tahun anggaran 2021, PWRI Kota Palu mendapatkan bantuan dana sebesar Rp30 juta dan Insya Allah pada tahun anggaran 2022 ini, kembali akan mendapatkan bantuan dana.
Dana itu menurut Masrin Karama, akan dimanfaatkan berbagai program yang telah ditetapkan. Satu di antaranya adalah konsolidasi organisasi, serta penguatan kelembagaan di tingkat kecamatan hingga di tingkat kelurahan. Untuk kegiatan ini, difokuskan pada sosialisasi anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART). Hal ini sangat penting, agar setiap pengurus dan anggota PWRI dapat memahami isi AD dan ART PWRI, sehingga dapat diimplementasikan dalam melaksanakan tugas, baik sebagai pengurus maupun sebagai anggota. */JEF
