PALU, MERCUSUAR – Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Negara Sulteng menyatakan realisasi penyerapan anggaran Kementerian dan Lembaga di Sulteng selama semester I-2018 masih belum mencapai target yang ditetapkan.
Pagu anggaran APBN yang dikucurkan ke Sulteng pada 2018 mencapai Rp10,6 triliun dan realisasi anggaran pada semester I-2018 tercatat sebesar Rp3,8 triliun (36,28 persen) dari target realisasi 40 persen yang disepakati sebelumnya.
Plt Kanwil Ditjen Perbendaharaan Negara Sulteng, Yohanis Mendila mengatakan tidak tercapainya target realisasi anggaran setelah diidentifikasi masalahnya terletak pada tidak sinkronnya rencana pelaksanaan kegiatan dengan target penyerapan anggaran. Keterlambatan penyampaian data kontrak ke KPPN, retur SP2D dan kesalahan SPM terjadi karena petugas pengelola keuangan kurang teliti, komitmen pimpinan satuan kerja masih rendah untuk mendorong pelaksanaan anggaran, masih terdapat kesalahan administrasi karena lemahnya sumber daya manusia.
Hal senada diungkapkan Asisten II Bidang Administrasi Perekonomian, Pembangunan dan Kesejateraan Rakyat Sekdaprov Sulteng, Bunga Elim Somba mengungkapkan penyerapan anggaran di lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sulteng berkisar 30 persen jauh dari target yang ditetapkan Gubernur Longki yang menargetkan realisasi anggaran semester I-2018 sebesar 40 persen. Diharapkan dengan penyerapan anggaran ini turut menggerakkan ekonomi masyarakat dengan bergulirnya uang APBD dari rekanan yang mendapat proyek dari pemerintah. HAI