PALU, MERCUSUAR – Komunitas Tadulako Volkswagen (VW) Palu bersama Komunitas Vespa Kota Palu, Minggu (4/7/2021) melakukan bakti sosial membersihkan sampah, di pantai Kampung Nelayan. Bakti sosial ini, sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan dan juga mendukung pemerintah, dalam menjadikan Kota Palu bersih.
Mobil jadul Volkswagen dengan nama panjang Kombinationskraftwagen (VW), di Jerman, dikenal sebagai mobil rakyat yang memiliki kabin yang plong umtuk penumpang. Mobil tanpa radiator ini masuk ke Indonesia pada 5 Desember 1952 sebanyak 242 buah, dari pabrik VW Jerman, melalui pelabuhan Tanjung Priuk Jakarta, dan masih bertahan sampai sekarang, dan banyak diminati oleh para kolektor di nusantara, karena keuanikannya.
Tidak ketinggalan para kolektor di Kota Palu, memburu mobil jadul ini untuk dikoleksi dan telah terbentuk komunitasnya. Bukan hanya sebagai koleksi saja, akan tetapi para pemiliknya berkumpul dalam kegiatan bakti sosial dan menumbuhkan perekonimian melalui usaha dagang.
Salah seorang anggota Komunitas Tadulako Volkswagen Palu, Samsumarlin menyampaikan, kegiatan bakti sosial ini tercipta atas kongko-kongko sesama anggota, untuk ingin lebih bersosialisasi dan mendekatkan diri kepada masyarakat, namun tetap mematuhi prokes, untuk memutus rantai penularan COVID-19.
“Tidak hanya sekedar ngumpul, akan tetapi kami lakukan kegiatan yang positif, yang dapat dirasakan oleh masyarakat. Untuk ke depan, kami akan menyusun program kegiatannya, untuk mendukung program Pemerintah Kota Palu dalam bentuk kegiatan sosial.
Komunitas Tadulako Volkswagen akan menjaring kemitraan dengan komunitas lain dan sudah diawali dengan Komunitas Vespa Palu dalam berbagai kegiatan, termasuk usaha dagang untuk memotivasi generasi muda pada kegiatan yang positif. */JEF