Sikola Mombine dan Pemkab Poso Inisiasi Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender

SIKOLA-1f942301
FOTO: Yayasan Sikola Mombine bersama DP3A Kabupaten Poso, bekerjasama mengadakan kegiatan Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender, untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Poso, Jumat pekan lalu. FOTO: DOK SIKOLA MOMBINE 

POSO, MERCUSUAR – Yayasan Sikola Mombine bersama DP3A Kabupaten Poso, bekerjasama mengadakan kegiatan Pelatihan Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender, untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Poso, Jumat pekan lalu. Hal ini sebagai upaya mempercepat pengarusutamaan gender dan mewujudkan visi misi Bupati Poso, yaitu Poso Sejahtera. 

Peserta kegiatan pelatihan ini merupakan Kasubag Program dan Perencanaan di masing-masing OPD di lingkup Pemkab Poso.

Kepala DP3A Kabupaten Poso, Rusna Mangun, dalam sambutannya menyampaikan, strategi pembangunan nasional harus memasukkan perspektif gender, untuk mencapai pembangunan yang lebih adil dan merata. Hal ini didukung oleh Asisten II Bidang Pemerintahan Pemkab Poso, Krisnawati Limbong. 

Dalam sambutannya mewakili Bupati Poso, Krisnawati menyampaikan dukungan serta mengharapkan kerjasama yang baik, antara OPD di Kabupaten Poso. 

“Kami mengimbau setiap OPD harus saling bersinergi, dalam mengupayakan perencanaan dan penganggaran yang responsif gender di Kabupaten Poso, dalam upaya meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) sebagaimana komitmen kita bersama,” ujarnya.

Direktur Program dan Kemitraan Yayasan Sikola Mombine, Fira Tiyasning Tri menyatakan, pada Oktober 2019, Sikola Mombine telah melaksanakan rapat koordinasi bersama POKJA PUG Poso, yang mana merupakan Tim Percepatan Pembangunan Daerah (BAPPEDA, Inspektorat, BPKAD, DPPPA), dengan tugas memastikan, perencanaan dan penganggaran di tingat OPD, sudah memenuhi persyaratan PPRG. Namun perlu diketahui, berdasarkan data dari 30 OPD di Kabupaten Poso, hanya 15 OPD yang setiap tahun mengirimkan GBS dan GAP di DPPPA Kabupaten Poso. 

“Sebenarnya kapasitas Sikola Mombine sebagai organisasi masyarakat sipil, bertugas menguatkan dan memastikan program-program pemerintah, memiliki manfaat dengan prinsip-prinsip keadilan bagi masyarakat. Untuk mempercepat pengarusutamaan gender di Sulteng, khususnya Kabupaten Poso, Sikola Mombine siap bermitra dan berkomitmen membangun pemerintah daerah dalam mewujudkan Poso Sejahtera,” jelasnya. 

Selain itu, dari pelatihan ini diharapkan, dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan aparatur OPD Pemkab Poso, dalam hal melakukan perencanaan dan penganggaran yang responsif gender, melalui Gender Base Statement dan Gender Analisis Pathway, dari masing-masing OPD di Kabupaten Poso, untuk dilaporkan secara rutin. DP3A Kab. Poso, Yayasan Sikola Mombine, dan OPD di Kabupaten Poso, menguatkan jejaring pihak-pihak terkait, dalam upaya mewujudkan Kabupaten Poso sebagai Kabupaten Layak Anak dan Poso Sejahtera.

Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari US Consulat General Surabaya, yang bekerjasama dengan Sikola Mombine dalam mendorong pengarusutamaan gender di Kabupaten Poso melalui program @women4grb. */JEF

Pos terkait