SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi melalui Dinas Pariwisata memasang papan peringatan dan tanda mitigasi bencana, bagi pengunjung di lokasi-lokasi wisata, agar tetap tertib dan aman.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sigi, Heru Murtanto mengatakan saat ini ada 3 objek wisata yang dikelola oleh Pemkab Sigi, yakni Air Panas Desa Bora, Paralayang Desa Wayu, dan Danau Lindu.
“Untuk objek wisata yang tidak dikelola oleh Pemda, maka dikelola oleh masyarakat maupun Pemerintah Desa (Pemdes) setempat, serta kolaborasi dengan instansi lain,” kata Heru, di Sigi, Kamis (29/2/2024).
Heru berharap, peristiwa yang terjadi di objek wisata Air Terjun Wera di Kecamatan Dolo Barat yang menimbulkan korban jiwa, baru-baru ini, tidak terulang di waktu mendatang.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi terus mendorong pembangunan sektor pariwisat, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kabupaten Sigi memiliki beberapa objek wisata alam unggulan, yang dapat menjadi tujuan wisata masyarakat di Sulteng, nusantara dan mancanegara. Kita berharap wisatawan yang datang bisa menikmati alam Sigi dengan aman dan nyaman,” ujar Heru.
Dinas Pariwisata Sigi juga terus berupaya mengembangkan dan menguatkan strategi pemasaran pariwisata secara berkelanjutan, dengan melibatkan para pemangku kepentingan pariwisata yang ada. Heru mengatakan, masyarakat dapat mengambil peran dalam pengembangan wisata, seperti menyediakan penginapan, pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), oleh-oleh serta kerajinan tangan khas Sigi. AJI
