SIGI, MERCUSUAR – Ikuti Kemah Latihan Gabungan (Latgab) Gerakan Pramuka, dua anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu, berhasil mendapatkan gelar Pramuka Garuda pada tingkatan penggalang, Minggu (31/7/2022). Latgab tersebut terselenggara sebagai ajang pemantapan diri, guna menyambut kegiatan Jambore Nasional (Jamnas) Ke XI Tahun 2022 di Jakarta, pada 14 Agustus mendatang.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut, dilaksanakan di Bumi Perkemahan Pramuka (Buperta) Kabupaten Sigi. Kegiatan ini merupakan bentuk keseriusan Kontingen Pramuka Provinsi Sulawesi Tengah, yang turut dihuni oleh dua anak LPKA Palu, guna meraih prestasi di perhelatan berskala nasional mendatang.
“Ini adalah keseriusan kami semua untuk meraih prestasi setinggi-tingginya di Jakarta nanti. Nama Sulawesi Tengah mesti harum di sana,” ujar Pembina Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Palu, Imran.
Setelah melewati serangkaian proses dan uji kecakapan oleh para kakak-kakak pembina Pramuka, baik Kwartir Daerah (Kwarda), Kwarcab Kota Palu dan Kwarcab Kabupaten Sigi. Dua anak LPKA Palu berhasil meraih prestasi dan berhak disematkan gelar sebagai Pramuka Garuda, yang merupakan tingkatan tertinggi dalam setiap golongan pramuka.
“Kami sangat bersyukur, dua orang anak kita berhasil meraih prestasi menjadi Pramuka Garuda dan telah disematkan langsung oleh Kakak Pembina Kwarcab Kota Palu. Tentu, sebagai kakak pembina di LPKA Palu, kami akan terus memberikan pengembangan lebih lanjut kepada mereka, agar dapat meningkatkan keilmuannya,” harap Kakak Pembina LPKA Palu, Taufiq.
Sementara itu, seusai mendapatkan informasi tersebut, selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugus (Kamabigus) LPKA Palu, Revanda Bangun, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam, atas prestasi yang telah ditorehkan oleh dua anak tersebut. Ia pun mengharapkan agar hal tersebut dapat terus ditingkatkan.
“Saya sangat bahagia mendengarkan hal itu. Semoga kita dapat meningkatkan prestasi, hingga menjadi Pandu Indonesia, teruslah berlatih, kita pasti bisa,” pesan Revanda, melalui pesan singkat.
Kegiatan Latgab pun berlangsung dengan baik. Di akhir kegiatannya, seluruh peserta melakukan prosesi membasuh telapak kaki kepada orang tua, serta para pembimbing lainnya, guna meminta doa dan restu, agar dapat dimudahkan untuk meraih prestasi di Jakarta mendatang.
“Hari ini menjadi momen bangkit kami, agar lebih semangat lagi, apa yang telah kami raih tidak lain adalah karena Tuhan serta dukungan dari orang tua maupun pembina di LPKA Palu yang begitu menyayangi kami,” ucap salah seorang anak tersebut. */JEF
