SIGI,MERCUSUAR- Seleksi Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) Bantuan Rumah Swadaya (BRS) atau Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), Bidang Perumahan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUP) Sigi dinilai tidak transparan.
Pasalnya, panitia tidak mencantumkan nilai hasil ujian pada papan pengumuman.
Hal itu dikatakan Ketua Umum Himpunan Pendamping Masyarakat Indonesia (Hipmin) Sulteng, Arif Latadano kepada wartawan Mersusuar, Kamis (21/1/2021).
Dijelaskannya, seleksi TFL yang dilaksanakan pada 14 hingga19 Januari 2021, pendaftarnya berjumlah 201 orang. Namun yang dinyatakan lolos berkas sebanyak 121 orang.
Selanjutnya, mereka yang lolos berkas tersebut mengikuti ujian tertulis dan wawancara, sedangkan yang lulus atau diterima sebanyak 16 orang.
“Selain tidak memposting nilai hasil ujian peserta, panitia juga tidak mengumumkan bahwa dalam seleksi TFL hanya diterima 16 orang. Hal tersebut membuat kecewa peserta yang tidak lulus,” jelasnya.
Arif mengimbau kepada panitia seleksi TFL Dinas PUP Sigi agar lebih professional dalam melakukan seleksi.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Perumahan Dinas PUP Sigi, Dayat belum memberikan keterangan tewrkait hasil ujian seleksi TFL itu. Sebab ia akan berkoordiansi dengan tim seleksi.
“Nanti saya tanyakan dengan tim seleksi,” tuturnya melalui WhatApp. AJI