Dukung Kesetaraan Gender, BRI Raih Penghargaan UNWomen 2021: Community Engagement & Partnership

F15AD660-A2BC-4469-81B3-CCB1D342E1FA-5b2fb793

JAKARTA, MERCUSUAR  Prestasi yang ditorehkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk tidak hanya di bidang perbankan dan jasa layanankeuangan saja. Bank dengan jaringan terluas tanah air itu pun meraih penghargaan UN Women 2021 Indonesia WEPs (Women’s Empowerment Principles) Awards, kategori Community Engagement and Partnership karena kiprahnya yang mendukungkesetaraan gender, pada Jumat (22/10).

Penghargaan tersebut diraih BRI dalam ajang tahunan dalamrangkaian UN Women 2021 Asia Pasific WEPs Awards yang diselenggarakan oleh WeEmpowerAsia. BRI meraih apresiasi padakategori Community Engagement & Partnership berkat dukungankesetaraan gender perseroan pada Female Agent BRILink and Local Women Heroes.

Acara tersebut adalah penghargaan pertama di kawasan Asia-Pasifikyang mengapresiasi praktik bisnis yang positif dan inspiratif untukkesetaraan gender yang selaras dengan prinsip pemberdayaanperempuan. Ajang tersebut merupakan program bersama antara UN Women dan Uni Eropa dengan tujuan meningkatkan budaya bisnisinklusif gender dan menciptakan ekonomi yang lebih inklusif sertaadil di Asia-Pasifik juga Eropa

Terkait prestasi yang ditorehkan BRI tersebut, Direktur Human Capital BRI Agus Winardono mengatakan perseroan senantiasamendukung dan mempraktikan keadilan dan kesetaran gender dalamorganisasi. Dalam budaya kerja-nya, kata Agus, BRI sangatmenghargai perbedaan termasuk dalam hal gender. Hal itumenciptakan lingkungan kerja yang sehat dan produktif dalam tubuhperseroan.

Penghargaan ini tentunya ditujukan untuk semua Insan BRILian. Apa yang kami upayakan selama ini untuk budaya kerja yang adil, dan menghargai perbedaan termasuk dalam hal kesetaraan gender ternyata mendapat apresiasi positif dalam ajang ini. Tentu sajapenghargaan ini akan menjadi motivasi Insan BRILian untuk selalumenjunjung keadilan dan menghargai setiap perbedaan,” ujarnya.

Dukungan BRI terhadap kesetaraan gender terlihat pula dalamkomposisi pekerjanya. Rerata komposisinya untuk pekerjaperempuan adalah 42,36% dan pria 57,64%. Mengutip data penerimaan SDM perseroan, pada 2018 pekerja perempuanmencapai 38.663 dan pria 51.281 orang. Pada 2019, pekerjaperempuan sebanyak 39.323 dan pria 52.297. Adapun tahun lalupekerja perempuan mencapai 37.354 dan pria sebanyak 50.830 orang.

Dengan penghargaan ini kami turut bangga telah turut mewujudkanekonomi yang inklusif dan adil. Kami berkomitmen akan terlibatlangsung dan berkolaborasi dengan berbagai pihak dalammewujudkan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuandalam menjalankan bisnis,” imbuhnya.

Salah seorang juri di acara tersebut yakni Executive Director Yayasan Plan International Indonesia Dini Widiastuti mengatakanpenghargaan dalam kategori Community Engagement and Partnership diserahkan kepada perusahaan yang mempromosikankesetaraan gender melalui keterlibatan masyarakat dan kemitraan.

Selain keterlibatan masyarakat, penilaian kategori itu pun meninjauuntuk mempromosikan aksi transformatif atau perubahan sistemikmelalui kemitraan. Keterlibatan ini termasuk pengintegrasiankesetaraan gender ke dalam strategi berkelanjutan, hingga program tanggung jawab sosial perusahaan,” ujarnya

Dalam ajang tersebut, hadir pula Menteri Pemberdayaan Perempuandan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati. Dalam sambutannya I Gusti Ayu menyampaikan sudah sepantasnyasetiap sektor pembangunan mengedepankan prinsip kesetaraan, keadilan, dan inklusivitas. Karena hal ini sejalan dengan komitmenkonstitusi Indonesia dalam UUD 1945. Menurutnya, Indonesia jugatelah berkomitmen dengan menyepakati sustainable goals (SDGs) di mana kesetaraan gender merupakan salah satu poin untuk mencapaitujuan berkelanjutan.RES/*

Pos terkait