TONDO, MERCUSUAR – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) mendirikan sebanyak 62 pos pengamanan (Pospam), guna mendukung pengamanan menjelang hingga perayaan Idul Fitri.
Selain itu, juga didirikan 20 pos pelayanan, dan 10 pos terpadu, sehingga total pos berjumlah 92 pos yang tersebar di seluruh wilayah Sulteng.
Kapolda mengatakan, Operasi Ketupat Tinombala akan melibatkan sebanyak 3.524 personel, yang akan bertugas mengamankan jalur mudik dan arus balik lebaran. Dengan rincian personel itu yakni 304 personel dari Satgas Polda Sulteng berjumlah 1.213 personel dari Satgas Polres jajaran, 75 personel untuk back up pos pengamanan, serta 1.932 personel dari TNI dan mitra kamtibmas.
“Apel gelar pasukan ini untuk memastikan kesiapan personel, saya juga sangat mengapresiasi seluruh personel yang akan menjalankan tugas selama lebaran. Selalunjaga kesehatan,” jelas kapolda, saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Tinombala, yang berlangsung di Mako Polda Sulteng, Kamis (20/3/2025) sore.
Agus mengungkapkan, dengan mengangkat tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”, Apel Gelar Pasukan ini menegaskan komitmen Polri dan seluruh pihak terkait dalam memberikan rasa aman bagi masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Fitri, serta memastikan kelancaran arus mudik di wilayah Sulawesi Tengah.
Sementara, Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Pol. Djoko Wienartono mengatakan, pengamanan akan fokus arus mudik dengan mengedepankan pendekatan humanis.
“Kami akan mengoptimalkan kolaborasi dengan TNI dan mitra kamtibmas lainnya untuk menjaga kestabilan selama arus mudik dan balik berlangsung,” ujarnya.
Djoko mengimbau agar masyarakat tetap mematuhi aturan lalu lintas, berperan aktif menjaga keamanan, serta selalu mengutamakan keselamatan selama perjalanan. AMR
