TANAMODINDI, MERCUSUAR – Gerakan Coklit (Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih) resmi dimulai di Palu! Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) akan memulai tugasnya dengan mencocokkan data pemilih terhadap dokumen KTP elektronik dan kartu keluarga, Senin (24/6/2024).
Ketua KPU Kota Palu, Idrus mengatakan untuk kegiatan pantarlih fokus hari pertama, meliputi para tokoh masyarakat, seperti pemuka agama, adat, dan budayawan, akan menjadi prioritas pada hari pertama. Selain itu, pejabat pemerintah, seperti gubernur, walikota, bupati, dan anggota DPRD, juga akan di verifikasi. Serta para penyelenggara pemilu, seperti KPU, Bawaslu, dan PPK, juga akan dicocokkan.
“Sebuah apel siaga pelepasan Gerakan Coklit di Palu akan diadakan pada sore hari. Diikuti dengan pengarahan kepada Pantarlih tentang tata cara coklit,” kata Idrus.
Tokoh penting yang akan dicoklit meliputi, Anggota DKPP Republik Indonesia, Gubernur Sulawesi Tengah, Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu, Ketua DPRD Kota Palu, Ketua Majelis Ulama Provinsi Sulawesi Tengah, Ketua Majelis Ulama Kota Palu, Komisioner KPU Provinsi Sulawesi Tengah, Komisioner Bawaslu Sulawesi Tengah dan Bawaslu Kota Palu, Rektor Universitas Tadulako, Rektor Universitas Alkhairaat, Rektor Universitas Islam Negeri Datokarama, Tokoh adat dan Tokoh perempuan.
Gerakan Coklit akan berlangsung selama 30 hari, mulai dari 24 Juni hingga 25 Juli 2024. Pantarlih akan mendatangi rumah-rumah pemilih untuk mencocokkan data. Diharapkan dapat menyediakan KTP elektronik dan kartu keluarga saat Pantarlih datang. Jika tidak bisa ditemui di rumah, Pantarlih akan kembali lagi di lain waktu. RES
