POSO, MERCUSUAR – Satuan Binmas Polres Poso berhasil mengamankan tujuh orang pelajar yang tengah membolos saat jam sekolah, Kamis pagi (20/9/2018). Ketujuh pelajar SMP dan SMA itu diamankan dalam sebuah operasi Bina Kusuma 2018 yang digelar oleh Polres Poso.
Selain target pelajar, operasi Bina Kusuma 2018 yang dimulai sejak Senin 17 September akan berlangsung selama dua minggu dengan sasaran razia premanisme dan tempat-tempat kos.
Kanit Pembinaan dan Keamanan Pam Swakarsa (Binkamsa), Ipda Rianto, mengatakan ketujuh pelajar yang diamankan saat bolos sekolah, nantinya akan diberikan pembinaan sebelum dikembalikan ke pihak orang tua dan sekolah masing-masing.
“Ini pembelajaran buat mereka, agar sekolah tidak main-main. Kasihan orang tua mereka. Kami bina dulu baru kami pulangkan ke orang tua,” jelasnya.
Rianto menyampaikan, saat ditangkap, ketujuh pelajar SMP dan SMA itu tengah berada di Warung Internet (Warnet) di pantai penghibur Poso.
Sementara pembinaan oleh Binmas Polres Poso terhadap ketujuh pelajar tersebut yakni melakukan push up, bernyanyi, latihan baris berbaris, hormat bendera dan lainya.
Pihak kepolisian juga akan bertemu dengan guru masing-masing untuk menyampaikan agar hal itu tidak terjadi lagi.
“Mereka mangaku tidak masuk sekolah bolos, karena tidak ada guru dan tidak belajar,” ujarnya
Operasi Bina Kusuma 2018 yang digalakkan Polres Poso bertujuan untuk membina pelajar membasmi penyakit di masyarakat, agar wilayah Poso aman dan damai. ULY
