DONGGALA, MERCUSUAR – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Donggala menyalurkan bantuan paket makanan berbahan baku ikan, untuk mencegah stunting di Kecamatan Tanantovea. Kegiatan tersebut dilaksaakan di tiga desa, yaitu Bale, Guntarano dan Wombo Kalonggo.
Kepala Diskan Donggala, Ali Assagaf yang memimpin langsung penyerahan bantuan tersebut, Sabtu (19/10/2024), mengharapkan agar masyarakat, khususnya rumah tangga yang masih termasuk rentan stunting, selalu menyiapkan hidangan makan yang disertai ikan.
Menurutnya, penyediaan ikan tidak hanya dari ikan laut, tetapi juga bisa diupayakan dari budidaya ikan tambak untuk desa yang tidak memiliki laut. Seperti Desa Bale, Guntaranao dan Wombo Kalonggo.
“Olehnya, diharapkan para Kepala Desa (Kades) menyiapkan lahan tambak yang dikelola masyarakat desa, sehingga tidak lagi bergantung pada ikan laut yang sering lambat dibawa para pedagang ikan ke desa,” kata Ali.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Diskan Donggala, Aida Seril, Sekretaris Diskan dan seluruh Kepala Bidang pada Diskan Donggala, Camat Tanantovea, Anwar Pali, dan Kepala Puskesmas Tanantovea, Dian Andriani.
Kedatangan rombongan di Desa Bale disambut Kades Bale, Adam dan Bidan Desa, Ni Kadek Winarti. Di desa tersebut, Diskan Donggala membagikan 69 paket untuk 69 KK yang masih memiliki anak terindikasi stunting. Di samping itu, juga dilakukan demonstrasi pembuatan abon ikan, agar masyarakat Bale bisa membuat sendiri abon ikan yang memiliki nilai gizi tinggi.
Perjalanan dilanjutkan ke Desa Guntarano yang disambut Kades Guntarano, Moh. Rifal dan Bidan Desa Guntarano, Andini. Di Desa Guntarano terdapat 87 KK yang masih masuk dalam daftar stunting, sehingga dibagikan 87 paket makanan berbahan ikan.
Rombongan selanjutnya menuju Desa Wombo Kalonggo, yang disambut oleh Kades Wombo Kalonggo, Zulfikar dan Bidan Desa Wombo Kalonggo, Nur Inang. Di Desa itu, Diskan membagikan 18 paket makanan untuk 18 KK yang masuk kategori stunting. HID
