PALU, MERCUSUAR – Seorang pria yang merupakan awak kapal ikan KM Mardika yang dikabarkan hilang, telah ditemukan pada Kamis (29/2/2024). Korban bernama Fandi ditemukan nelayan di Desa Manimbaya Kecamatan Balaesang Tanjung Kabupaten Donggala.
Kepala Subseksi Operasi dan Siaga SAR, Rusmadi mengatakan, usai melaksanakan apel dan briefing pada pukul 07.00 WITA, tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian. Begitu tiba di area pencarian, tim dibagi menjadi 2 SRU (Search Rescue Unit).
Kemudian, sekira pukul 09.15 WITA, tim menerima informasi bahwa korban berhasil ditemukan nelayan di Desa Manimbaya. Setelah berkoordinasi, Tim SAR Gabungan bergerak ke lokasi yang dimaksud, dan mengevakuasi korban menggunakan kapal patroli.
“Korban dievakuasi ke Puskesmas terdekat, untuk mendapatkan penanganan medis,” ujar Rusmadi.
Ia mengatakan, dengan ditemukannya korban tersebut, maka operasi pencarian korban KM Mardika dinyatakan selesai dan ditutup.
Sebelumnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu menerima laporan musibah mengenai kapal KM Mardika Wahyu yang mengalami kecelakaan dan tenggelam di perairan Dampelas, Desa Tondo Kecaatan Sirenja Kabupaten Donggala, dengan POB 7 orang.
Tenggelamnya kapal tersebut terjadi pada Senin (26/2/2024), namun informasi yang diterima pihak Basarnas Palu pada Rabu (28/2/2024). Berdasarkan informasi yang diterima bahwa kapal berangkat melaut pada Minggu (25/2/2024) sekira pukul 06.00 WITA. Saat kejadian, awak meninggalkan rompong dan diperkirakan hanyut dan hilang. AMR
