PALU, MERCUSUAR – Pengurus Provinsi (Pengprov) Institut Karate- Do Indonesia (INKAI) Sulawesi Tengah akan tampil di Kejurnas Karate INKAI se Indonesia di Jakarta. Ada 10 atlet akan diberangkatkan Pengprov INKAI di kejuaraan ini, melebihi pengiriman atlet di kejurnas sebelumnya yang hanya berjumlah satu sampai dua atlet. Hal ini dikatakan Ketua Pengprov INKAI Sulawesi Tengah, Mohammad Irwan pada acara pelepasan kontingen INKAI Sulteng, Minggu (21/8/2022) malam tadi.
Mohammad Irwan minta para atlet jangan terbebani saat masuk fase kompetisi. Apalagi, kata dia, INKAI Sulteng diperhitungkan di level nasional dan hal ini sangat luar biasa menurutnya. “Saya hanya berharap para atlet kita bisa jaga nama besar INKAI di panggung nasional dan menjaga disiplin karena kalau tidak ada disiplin tak ada hasil seperti saat ini. Karena disiplin adalah kunci sukses untuk meraih yang terbaik . Tapi jangan ada beban untuk menang, tetap saja rileks dalam bermain,” pintanya.
Mohammad Irwan yang menjabat Bupati Sigi meyakini INKAI bisa menjadi yang terbaik. Menurutnya karateka INKAI punya modal semangat dan keinginan kuat yang menjadi modal besar dalam berkompetisi .
“Saya yakin bahwa dengan keterbatasan kita bisa melakukan yang terbaik. Organisasi ini benar-benar luar biasa. Karena ditengah keterbatasan bisa memberangkatkan 10 atlet ke kejurnas,” tutupnya.
Tim INKAI Sulteng yang berkekuatan 10 atlet juga mendapat sokongan moral dengan hadirnya peraih medali perungggu PON Papua, yakni Nikita Syahrin dalam tim. Nikita yang merebut medali perunggu di kelas +68 kg pada PON XX tersebut bertekad tampil labih baik.
“Semua atlet ingin tampil lebih baik dari sebelumnya. Sama dengan saya yang tentunya ingin maksimal dan melebihi capaian di Papua,” ujar Nikita.
Betikut daftar nama karateka Sulteng di kejurnas INKAI di Jakarta:
Putra : Raditya Kalaena, Muhammad Raihan, Muhammad Alfarizi Dzikri, Aldo Marlon Toki’i, Rahmat R Gani. Putri: Pande Made Genitri, Pande putu Gayatri, Asifa Wijaya, Nurul Safitri Adi Ningsih, Nikita Sahrin Maqhfira. Ridwan Pide (Ketua Kontingen), Wahyu Novi Hidayat, Gullit Kadoy (Pelatih) . CLG
