DONGGALA, MERCUSUAR – Hari ini (6/7/2018) sekira 3.000-an massa akan kembali menggelar aksi demonstrasi di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panwas Kabupaten Donggala. Tuntutan mereka menolak hasil pilkada yang dianggap ada kecurangan. Demikian ditegaskan oleh Koordinator Lapangan (Korlap), Rahman, Kamis (5/7/2018).
“Sasaran utama KPU dan Panwas,” kata Rahman.
Ia mengatakan, massa adalah gabungan dari hampir semua perwakilan kecamatan se-Kabupaten Donggala. “Pokoknya massa dari Sojol Utara sampai Rio Pakava,” bebernya
Menurutnya, alasan menolak hasil pilkada yang diduga curang karena adanya indikasi penggelmbungan surat suara. “Kita punya tuntutan juga didiskualivikasi,” tegasnya.
Pihaknya juga telah membawa bukti kecurangan hasil Pilkada Donggala ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI diwakili sebanyak 15 orang.
Pantauan di KPU Donggala, masih terpasang kawat berduri dari kepolisian untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan. Sejumlah Polisi terlihat berjaga-jaga, sementara di Kantor Panwas Donggala terlihat sepi. TUR
