BIROBULI SELATAN, MERCUSUAR – PT Midi Utama Indonesia atau Alfamidi ikut berkontribusi mengurangi emisi karbon di Indonesia. Ritel modern di Indonesia ini telah membangun dan memanfaatkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di sejumlah warehouse dan gerainya di berbagai cabang. Kini, Alfamidi pun mampu mereduksi karbon dioksida (CO2) mencapai 249,76 ton dari lima PLTS yang sudah beroperasi.
Pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) yang Alfamidi lakukan ini, selain mampu mengurangi emisi karbon, juga dapat mengefisiensikan penggunaan listrik, khususnya di warehouse dan gerai-gerai Alfamidi Super. Pembayaran listrik diakui menempati biaya pengeluaran terbesar ketiga dalam operasional Alfamidi.
Direktur Property and Development Alfamidi, Lilik Setiabudi Sabtu (7/9/2024) mengatakan, pembangunan PLTS ini salah satu bentuk dukungan Alfamidi terhadap gerakan pemerintah menuju Indonesia bebas emisi karbon tahun 2060.
“Hal ini juga sebagai salah satu target efisiensi penggunaan listrik khususnya di warehouse dan gerai-gerai Alfamidi Super,” kata Lilik.
Hingga awal September 2024, lima PLTS Alfamidi yang sudah beroperasi itu, salah satunya Warehouse Palu sebesar 41,44 kWp. PLTS Alfamidi cabang Palu misalnya, yang terbangun tahun 2021 dengan nilai investasi Rp742,5 juta, mampu mereduksi 190,81 ton CO2, serta penghematan pembayaran listrik 9,03 persen per bulannya. Nantinya, PLTS di Warehouse Palu akan diperbesar (upsize), sehingga harapannya dapat meningkatkan efisiensi dan penghematan listrik di tahun 2025.
“Saat ini pemerintah sedang fokus dalam pengembangan PLTS dalam proses switching dari sumber energi tidak dapat diperbarui menjadi sumber energi yang dapat diperbarui, sehingga gerakan Alfamidi mengikuti program tersebut sudah bisa ditetapkan sebagai perusahaan green energy,” ujar Lilik Setiabudi.
Selanjutnya Alfamidi pun menargetkan dapat mengekspansi pemasangan PLTS ke seluruh warehouse dan Alfamidi Super. Harapannya di tahun 2026, warehouse dan toko Alfamidi Super seluruh Indonesia sudah terintegrasi PLTS. Selain lima PLTS yang sudah beroperasi, Alfamidi juga sedang menyiapkan beroperasinya empat PLTS, salah satunya di Warehouse Palu (151,4 kWp).
Alfamidi berharap penerapan green energy in,i selain mampu menekan pembiayaan pembayaran listrik, bisa turut mewujudkan Indonesia yang bebas emisi dan polusi, sehingga generasi masa depan bisa menikmati lingkungan Indonesia yang asri dan alami. Hal ini juga sejalan dengan komitmen Alfamidi yang fokus menerapkan bisnis berkelanjutan. ABS