POBOYA, MERCUSUAR – Komando Distrik Militer ( Kodim) 1306/Dgl membantu masyarakat Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore untuk membuka lahan pertanian bawang, Senin (3/9/2018). Lahan seluas 100 hektar ini, akan ditanami bawang seberat sekira 80 ton.
Dandim 1306/ Dgl, Letkol Kav I Made Maha Yudhiksa mengatakan, pihak siap membantu masyarakat jika dibutuhkan kapan saja, terutama di bidang pertanian. Hal ni dimaksud agar TNI bersama masyarakat bisa saling menjaga ketahanan pangannya.
Lahan pertanian bawang terdapat di beberapa lokasi. Salah satunya di lokasi yang tidak jauh dari wila
yah pertambangan Poboya.
Ia menambahkan, lahan yang sedang digarap, nantinya murni dikerjakan oleh masyarakat. “Kami hanya membantu dan mengerjakan dan membuka lahan baru, selanjutnya akan dikelola masyarakat”ungkap Dandim.
Kodim menurunkan sebanyak 15 personel dalam membuka lahan baru. “Targetnya tanggal 12 September, kita sudah bisa tanam bawang,”tambahnya.
Sementara itu, Kadis Pertanian Palu, Burhan Hamading mengungkapkan, keterlibatan TNI dalam hal ini bersama pemerintah kota yakni tertuang dalam nota kerjama. “Kami memilih TNI, karena kerjanya disiplin dan hasilnya selalu tepat waktu,”kata Burhan.
Kebun bawang nantinya akan dijadikan tempat wisata. Karena, Kota Palu kedepannya akan menjadi kota tujuan wisata, bukan lagi tempat persinggahan para wisatawan. “Sesuai dengan visi dan misi pemerintah Kota Palu menjadikan Kota Palu sebagai tujuan wisata. Dengan beragam adat dan budayanya,”terangnya.
Ia berharap, pembukaan lahan baru pertanian bawang dapat membantu ekonomi masyarakat sekitar. “Palu juga dikenal dengan bawang goren yang khas, semoga ini menjadi market baru bagi masyarakat,”katanya. IKI
