PALU, MERCUSUAR – Kalangan pelaku usaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulteng berharap perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sulteng bisa menjadi momentum bagi pemerintah untuk lebih giat melayani masyarakat.
Ketua Kadin Sulteng, Arus Abdul Karim mengungkapkan harapan dunia usaha adalah mempermudah dan menyederhanakan izin-izin usaha dan investasi sehingga arus modal masuk ke daerah ini berkembang dan turut meningkatkan pemasukan dari pendapatan daerah, penciptaan lapangan kerja dan multi player efek lainnya. Tujuannya agar berdampak luas bagi masyarakat sekitar.
Harapan lain adalah kiranya pemerintah bisa mengalokasikan anggaran untuk mendukung upaya dunia usaha menggalakkan hadirnya pengusaha baru (start up) skala mikro dan kecil di berbagai bidang. Menjaga kepastian berusaha dan keamanan di tahun politik 2018 dan 2019, serta menjaga logistik sembako menghadapi bulan Ramadan dan idul fitri.
Sementara itu, pelaku industri properti, Suparman menggarisbawahi agar kemudahan perizinan tidak hanya bersifat seremoni sebab di lapangan masih ditemukan kendala dalam pengurusan izin. “Harusnya ketika pemerintah pusat memangkas jumlah perizinan juga diikuti pemerintah daerah, tetapi kadang di lapangan ditemukan tidak sesuai dengan yang ditetapkan,” ujarnya.
Ketua Persatuan Bank–bank Nasional (Perbanas) Cabang Sulteng, Wahib Gunadi mengungkapkan HUT Provinsi bisa menjadi bahan evaluasi pemerintah daerah mengenai kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Namun, pihaknya selaku pelaku usaha industri perbankan juga dapat saling mengevaluasi kinerja dan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Sulteng. HAI
