TATURA UTARA, MERCUSUAR – Momen perayaan paskah menjadi perekat solidaritas dan kebersamaan antarumat beragama. Di sisi lain, Paskah juga momen untuk mengingatkan kita bersama bahwa sebagai manusia agar bijak mengelola lingkungan sebagai tempat hidup bersama contoh sederhana menjaga kebersihan lingkungan.
Gambaran ini disampaikan Wali Kota Palu, saat menyampaikan sambutan pada Perayaan Paskah Gereja Toraja Jemaat Moria Palu. Acara yang diusung dengan tema ‘Hidup Sebagai Alat KebenaranNya’ ini, dilaksanakan di Millenium Waterpark, Rabu (1/5/2024). Hadir mendampingi, Kasatpol PP Kota Palu Nathan Pagasongan, pendeta, penatua dan Gereja Toraja jemaat Moria.
“Momentum perayaan paskah ini memiliki makna penting bagi umat kristiani, sehingga saya sangat bersemangat sewaktu panitia mengundang saya untuk hadir,” ujar wali kota.
Paskah kata wali kota, dapat menjadi pemantik untuk menumbuhkan semangat merajut persaudaraan sejati. Sikap saling menghargai, berbagi, atau membantu sesama yang membutuhkan dengan tidak memandang suku, agama atau golongan, dapat menjadi landasan dalam menguatkan iman yang bertumbuh.
Kebangkitan hati masing-masing pribadi kata dia, merupakan parameter utama untuk dapat memaknai Paskah dalam aksi nyata. Dengan niat tulus dilandasi kebangkitan iman, semua keinginan untuk berbuat baik akan dapat diaktulisasikan. RES
