PALU, MERCUSUAR – BNI Cabang Palu kembali menyalurkan honorarium peserta padat karya di delapan titik kecamatan se-Kota Palu, Selasa (21/8/2018). BNI memudahkan penerima program padat karya yang jumlahnya mencapai 4.038 orang.
Melalui penyaluran non tunai, BNI juga membantu peserta padat karya untuk menerima penuh honorarium mereka tanpa dipotong biaya adminustrasi kelolaan rekening setiap bulan di tabungan mereka.
“Bagi mereka yang ingin menabung honornya, tidak perlu lagi ke bank, dan penerimanya pun tidak lagi secara tunai, jadi lebih efisien,” ujar Pimpinan BNI Cabang Palu, Amiruddin.
Selain itu, honorarium program padat karya ini pun disalurkan tanpa biaya administrasi, sehingga peserta padat karya tidak perlu khawatir karena honorarium mereka tidak akan berkurang sedikit pun walaupun diterima secara non tunai.
“Tidak ada biaya kelolaan administrasi rekening apapun, semua honor diterima full (penih) secara non tunai,” jelasnya.
Penyaluran secara non tunai dan tanpa administrasi ini merupakan wujud dukungan BNI Cabang Palu kepada Pemkot Palu agar selalu bersama-sama bersinergi dan membangun Kota Palu sebagai smart city. Selain itu, dengan penyaluran non tunai, BNI tidak hanya ikut menyukseskan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT), tapi juga ikut meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. RES
