PALU, MERCUSUAR – Vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat usia remaja atau pelajar di Provinsi Sulawesi Tengah, baru mencapai 11,5 persen dari jumlah sasaran yang ditargetkan. Hal itu diungkapkan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulteng, dr. Jumriani Yunus, saat dihubungi media ini, Rabu (29/9/2021).
“Sasaran usia pelajar 12-17 tahun di Sulteng berjumlah 314.609 orang. Yang sudah divaksin baru 11,5 persen,” sebut dr. Jumriani.
Ia menambahkan, pihaknya mengikuti petunjuk teknis dari pemerintah pusat, terkait vaksinasi COVID-19 untuk para pelajar, yang dilakukan sebagai bagian dari upaya mendukung terselenggaranya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di tengah pandemi COVID-19.
Terkait hal tersebut, Jumriani juga menyebutkan bahwa saat ini di seluruh kabupaten dan kota di Sulteng telah melakukan upaya percepatan vaksinasi COVID-19 untuk usia pelajar. Pihaknya mengimbau kepada seluruh satuan pendidikan, untuk dapat memfasilitasi peserta didiknya masing-masing untuk ikut divaksin.
“Semua sekolah diminta untuk memfasilitasi siswanya untuk vaksinasi,” imbuh dr. Jumriani.
Sementara itu, secara umum capaian vaksinasi masyarakat di Provinsi Sulteng, ungkap dr. Jumriani lagi, telah mencapai 26,5 persen dari total sasaran sebanyak 1.135.000 orang. Sedangkan yang telah mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua mencapai 14,7 persen.
“Baru 26,5 persen untuk Sulteng dengan sasaran 1.135.000 orang, dan dosis kedua 14,7 persen,” pungkasnya. JEF/IEA
