PALU, MERCUSUAR – Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Ma’mun Amir didampingi Plt. Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dahri Saleh mengunjungi Dinas Kelautan (DKP) serta Perikanan dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Selasa (24/8/2021).
Tiba di DKP Sulteng, Wagub Ma’mun dan rombongan disambut Kepala DKP Arif Lajutba. Pada kesempatan itu, Wagub Ma’mun menanyakan kedisiplinan pegawai di DKP.
Ia meminta agar pejabat dan staf harus disiplin melaksanakan tugas dan bekerja secara profesional.
“Kalau pejabat harus melaksanakan tugas di kantor,” tegas Wagub Ma’mun.
Ia menekankan agar fungsi DKP dapat ditingkatkan. Diharapkan memberian bantuan kepada nelayan berupa mesin ketingting dapat dievaluasi, karena hal tersebut tidak dapat memberikan dampak besar yang dapat meningkatan kesejahtraan masyarakat.
Wagub meminta agar para nelayan diberikan bantuan kapal besar untuk supaya mereka bisa menghasilkan tangkapan ikan yang maksimal.
“Betuk kelompok nelayan berikan kapal yang besar kepada kelompok. Slanjutnya Dinas Kelautan dan Perikanan yang melakukan pembinaan,” katanya.
Wagub juga menegaskan agar pengawasan di wilayah kelautan Sulteng lebih ditingkatkan, karena maraknya kejadian transaksi jual beli ikan di tengah laut.
Selanjutnya wagub dan rombongan bertolak ke Disnakertrans, di mana mereka disambut Sekertaris Dinas dan pejabatnya.
Ia meminta ke depan koordinasi ditingkatkan dalam rangka pembangunan transmigrasi, karena banyak kewenangan yang harus terlibat dalam peningkatan pembangunan pada transmigrasi.
Wagub meminta agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengambil peran strategis dalam rangka menurunkan angka pengangguran serta menurunkan angka kemiskinan.
Ia menyampaikan, pemerataan pembangunan sesuai visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur harus diwujudkan melalui program Rp 100 miliar di kabupaten dan kota setiap tahun. BOB
