PALU, MERCUSUAR – Tak hanya Lukman Masiara dan Napoleon Luas yang mendapat panggilan PSSI meningkatkan level kepelatihan dari C AFC menjadi B AFC di Bali. Satu nama lagi yang berada dalam 26 pelatih yang ikut kursus pelatih di Pulau Dewata ini adalah Mohammad Fauzi Noviandi Lamarauna atau biasa dipangil Fauzico Lamarauna.
Fauzico Lamarauna berbaur dengan beberapa mantan pemain timnas di era 2000- an seperti Ricardo Salampessy, Ortisan Solossa, Rahmat Rivai bahkan bintang 90-an, Rochy Putiray dalam mengejar mimpi menjadi pelatih professional.
Satu asa besar yang dibawa Fauzico Lamarauna saat ini adalah meneruskan cita-cita ayahnya, Firdaus Kindo Lamarauna yang keburu meninggal sebelum menyelesaiakan kursus B AFC di Sawangan tahun 2019.
“Saya kira sama dengan pelatih lainnya, saya juga tentunya punya misi untuk mengupgrade sertifikasi ke level Asia yang memang saat ini menjadi penting dan dibutuhkan sebagai tahapan dalam berkarir di dunia kepelatihan. Sepakbola ini kan makin lama makin berkembang dan semakin modern yang mau tak mau, sebagai pelatih harus kita ikuti. Kalau toh nantinya selepas dari pendidikan ini bisa pegang klub professional, ya itu adalah bonus dari ilmu yang kita dalami di Level B AFC ini,” ujar ayah dari Beckam Razik Riquelme ini kepada Mercusuar sebelum bertolak ke Bali.
“Satu yang membuat jiwa saya besar dan bersemangat adalah ingin meneruskan cita-cita papa menjadi pelatih professional dengan tingkatan level tinggi bahkan kalau bisa sampai AFC Pro.Karena menurut saya janganlah pernah takut untuk bermimpi karena mimpi itu tak ada yang melarang,” ujar Fauzico mengakhiri.
Selama di Bali dari tanggal 19 sampai 31 Oktober 2020,Fauzico Lamarauna dkk akan dipandu oleh instruktur Emral Abus dan Jessy Mustamu. CLG
