DUYU, MERCUSUAR – Untuk meningkatkan keamanan jajanan para siswa, MTsN 2 Palu meresmikan Kantin Halal. Dengan adanya kantin tersebut, mereka bisa memastikan, seluruh jajanan yang dijual di kantin tersebut layak untuk dikonsumsi, karena sudah memiliki sertifikat halal.
Peresmian tersebut dilaksanakan oleh Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A. Lamadjido untuk Kantin Halal dan Depot Air Minum Al-Hadi di MTs Negeri 2 Kota Palu. Peresmian tersebut ditandai dengan pengguntingan pita yang dilakukan langsung oleh Wakil Wali Kota Reny didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palu, dan pejabat lainnya. Sebagaimana diketahui, Depot Air Minum Galon ini merupakan Bantuan Dana Pengembangan Kewirausahaan dari Pemerintah Kota Palu kepada MTsN 2 Palu senilai Rp50 juta.
Wakil wali kota menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada Kepala MTs Negeri 2 Palu, yang sudah banyak bekerja sama dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Palu.
“Dari 53 program prioritas Pemerintah Kota Palu, salah satunya yakni membantu bagaimana lembaga pendidikan yang ada di Kota Palu bisa mandiri, menjadi sekolah-sekolah yang berkualitas. Makanya pemerintah Kota Palu juga berterima kasih kepada seluruh siswa, khususnya dalam hal pengurangan plastik sekali pakai yang saat ini menjadi konsen Pemerintah Kota Palu saat ini,” katanya, Selasa (14/2/2024).
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih, sudah menyiapkan makanannya sendiri dengan tidak menggunakan bahan plastik sekali pakai. Karena memang ini adalah, program dari Pemerintah Kota Palu, yakni mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
Wakil wali kota juga mengapresiasi kantin yang ada di MTs Negeri 2 Palu, karena selain halal, juga sehat. Kemudian terjaga higienisnya. Hal tersebut mendapat apresiasi wakil wali kota, karena jarang sekolah-sekolah ingin melaksanakan hal yang seperti ini.
“Insa Allah ini akan menjadi contoh, bahwa MTsN 2 Palu bisa memberikan contoh bagi sekolah lainnya. Termasuk inovasi-inovasi yang diberikan di sekolah ini. Saya apresiasi luar biasa. Kami juga berupaya agar bisa memberikan Tablet Besi kepada para siswa yang perempuan,” teranngya..
Tablet Besi diberikan khusus untuk mempersiapkan para perempuan yang nantinya menginjak usia dewasa kemudian menikah, agar mengurangi kasus-kasus anemia dan kasus-kasus Stunting.
“Salah satu program prakonsepsi sebelum kita menikah, maka anak-anakku yang perempuan diberikan Tablet Besi. Olehnya saya ingatkan, minum Tablet Besi jangan masuk di kantong, tapi di mulut. Karena Tablet Besi untuk kesehatan anak-anakku yang putri sekalian,” ungkapnya.
Pihaknya mengatakan Kebetulan saya dokter, jadi ingatkan kepada anak-anakku yang putri. Kenapa saya harus ingatkan? karena saya tidak mau anak-anak di Kota Palu banyak yang Stunting. InsyaAllah saya yakin, di antara adik-adik sekalian ada yang jadi wakil wali kota bahkan wali kota, atau gubernur, bahkan bisa jadi presiden.
Olehnya, wakil wali kota mengajak semua pihak baik guru dan siswa, untuk menjaga kesehatan masing-masing, apalagi dari awal MTs Negeri 2 Palu sangat disiplin, sehingga bisa melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler, kantin sehat, bahkan depot air minum galon. UTM
